BONTANGPOST.ID, Bontang – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bontang memetakan tingkat partisipasi masyarakat dalam pilkada 2024.
Ketua KPU Bontang Muzzaroby Renfly mengatakan, partisipasi masyarakat untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur di Bontang sekitar 73,13 persen. Artinya, golput sebanyak 26,87 persen.
Kemudian untuk partisipasi masyarakat pada pemilihan wali kota dan wakil wali kota sebesar 72,49 persen atau golput sebanyak 27,51 persen.
Angka tersebut lebih rendah dibandingkan dengan target partisipasi masyarakat dalam pilkada secara nasional, yakni 77 persen.
“Tetapi setiap daerah berbeda. Kalau Bontang kami targetkan partisipasi masyarakat berkisar 70 sampai 71 persen. Jadi masih melebihi target,” katanya.
Ia mengungkapkan, wilayah dengan partisipasi masyarakat terendah ialah Bontang Barat. Angkanya sekitar 68 persen untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur, serta 67,94 persen untuk pemilihan wali kota dan wakil wali kota.
Hal itu lebih rendah dari dua kecamatan lain. Partisipasi masyarakat di Bontang Utara untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur yaitu 74,28 persen dan 74,22 persen untuk pemilihan wali dan wakil wali kota.
Sementara partisipasi masyarakat Bontang Selatan untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur sebanyak 74,01 persen.
“Serta (partisipasi masyarakat) untuk pemilihan wali dan wakil wali kota yakni 72,40 persen,” tandasnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post