bontangpost.id – Pemkot Bontang semakin menseriusi rencana pemanfaatan air lubang bekas tambang sebagai bahan baku PDAM. Bahkan pada 17 Desember direncanakan Gubernur Kaltim Isran Noor berkunjung ke lokasi tambang Indominco untuk meninjau lubang tambang tersebut.
Rencana pemanfaatan itu sendiri mendapat penolakan dari Wakil Ketua DPRD Bontang Agus Haris. Menurutnya, kesehatan warga Bontang menjadi taruhan jika wacana itu direalisasikan.
“Kandungan di bekas lubang tambang itu kan beracun. Banyak kandungan logam berat. Tidak baik jika dikonsumsi,” kata Agus Haris.
Dikatakan, jika dari bahan baku sudah tidak memenuhi kriteria, maka yang akan dialirkan ke rumah-rumah warga kemungkinan juga tidak baik. “Air beracun, seberapa banyak proses pemurniannya tetap akan menyisakan racun,” terang politikus Gerindra itu.
Dia mengusulkan agar Pemkot Bontang justru membuka pembicaraan untuk pemanfaatan mata air dari hutan ataupun bukit yang masuk dalam konsesi Indominco ataupun daerah sekitar. “Kan ada itu di daerah Teluk Pandan. Ada air dari goa. Itu sudah jelas bersih. Jangan buka opsi untuk menggunakan air bekas tambang. Kasihan warga,” tegasnya.
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: