bontangpost.id – Dinilai kondisi lahan pemakaman di Bontang mulai penuh, Ketua Komisi lll DPRD Bontang Amir Tosina meminta Pemkot Bontang untuk segera melakukan pengadaan lahan.
Hal ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Selain itu dirinya juga mengkhawatirkan tidak ada lagi lahan yang bisa digunakan sehingga pihaknya pun mempertanyakan hal itu.
Politikus Gerindra itu menjelaskan bahwa sejak dirinya duduk di DPRD Bontang, setidaknya sudah 3 tahun rencana pengadaan lahan namun belum ada progres hingga sampai saat ini.
“Karena ada beberapa tempat pemakaman ini sudah hampir penuh, tidak ada tempat lagi,” ungkapnya, Kamis (8/7/2021).
Sementara itu, Wali Kota Bontang Basri Rase mengatakan pengadaan lahan di Bontang belum bisa dilaksanakan maupun diproses. Sebab kata dia, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menginformasikan hingga 2022 tidak ada pembebasan lahan.
Ia juga mengatakan pihaknya sudah meninjau lokasi lahan pemakaman dan dianggap masih mencukupi. Namun yang menjadi persoalan sebagian masyarakat tidak mau dimakamkan di lahan yang sudah disiapkan oleh pemerintah seperti di Kelurahan Guntung.
“Nanti bisa rapat bersama Disperkimtan, untuk informasi lebih jelasnya,” tegasnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: