BONTANGPOST.ID, Bontang – Pelaksanaan evaluasi secara internal dilakukan terhadap kegiatan bimtek di Bontang.
Pejabat sementara (Pjs) Wali Kota Bontang Munawwar mengatakan, evaluasi menyasar adanya pengaturan ritme. Kegiatan pun tetap dapat dilakukan. Mengingat postur anggaran yang telah disetujui bersama.
“Hanya harus melihat lagi kondisinya, sehingga tujuan bimtek itu dapat tepat sasaran,” katanya, ditemui usai upacara Hari Kesaktian Pancasila, Selasa (1/10/2024).
Dikatakan, anggaran yang digelontorkan untuk kegiatan bimtek sekitar Rp160 miliar sepanjang tahun ini. Anggaran jumbo itu tersebar di berbagai OPD.
Oleh karenanya, evaluasi turut dilakukan dengan mempertimbangkan urgensi dari kegiatan yang ada. Begitupun dengan ketepatan sasaran hingga adanya output yang maksimal.
“Jangan sampai memakai anggaran untuk kegiatan yang tidak bermanfaat,” sebut dia.
Lebih lanjut, pihaknya pun melakukan rapat koordinasi kepada masing-masing OPD untuk kembali melihat kegiatan yang telah direncanakan.
Ia menuturkan, penggunaan anggaran tidak boleh lepas dari tugas dan fungsi yang seharusnya. Terutama untuk mengantisipasi hal-hal yang mengarah pada sesuatu yang melanggar ketentuan.
Jika sepanjang evaluasi ditemukan adanya penyimpangan, tentu ada konsekuensi sebagai penyelenggara negara.
“Sebelum terlanjur. Walaupun ada kegiatan yang juga sudah berjalan,” tandasnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: