SANGATTA – Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kutim, mengklaim jika semua gaji Tenaga Kerja Kontrak Daerah (TK2D) sudah terbayar sepenuhnya. Mulai dari bulan Januari hingga April. Sedangkan bulan Mei kembali diusahakan agar bisa cair sebelum datangnya Hari Raya Idulfitri.
“TK2D aman. Empat bulan (sudah terbayarkan) . Bulan 5 Insyaallah bisa terbayar juga. Kami akan mengusahakan hal itu,” ujar Sekretaris BPKAD, Hamdan.
Pada prinsipnya, BPKAD siap mencairkan kapan pun. Sepanjang, anggaran untuk pembayaran honor TK2D tersedia. Termasuk pengajuan pencairan dari masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Karena seperti sebelumnya, salah satu masalah ialah masih ada yang belum mengajukan pencairan honor TK2D. Padahal, anggaran sudah tersedia.
“Pastinya, kami siap memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Selama hal itu terpenuhi. Tetapi alhamdulilah, semua sudah bisa teratasi dengan baik,” katanya.
Pencairan gaji TK2D terus menjadi sorotan Bupati dan Wakil Bupati Kutim. Orang nomor satu dan dua itu terus mempertanyakan kepada BPKAD. Karena diketahui, anggaran sudah tersedia sepenuhnya. Jangan sampai, hanya karena masalah kecil, berimbas ke yang lebih besar.
“Mereka sudah kami tuntut untuk masuk pagi dan pulang sore. Kewajiban mereka sudah terpenuhi. Jangan sampai hak mereka terabaikan. Itu komitmen kami (Pemkab Kutim),” ujar Kasmidi.
Karenanya, tak ada alasan untuk menunda pencairan mereka. Lebih cepat makin baik. Bahkan sebelumnya, pihaknya sudah mengintruksikan gaji Maret dan April sudah terbayar sebelum masuknya ramadan.
“Kami sangat bersyukur karena sudah terbayar semua. Tinggal Mei saja lagi. Kami juga minta untuk segera dicairkan sebelum hari raya,” pinta Kasmidi.
Sebelumnya, Bupati Ismunandar meminta agar membayar gaji para pegawai sebelum memasuki bulan ramadan tahun ini. Hal itu ditegaskan, dalam rapat kerja mingguan, yang dihadiri para pimpinan OPD lingkup Pemkab Kutim.
“Wajib memperhatikan gaji dan insentif pegawai di Dinas masing-masing. Apalagi menjelang bulan ramadan tentunya sangat dinantikan,” katanya.
Ismunandar berharap apa yang menjadi hak-hak pegawai, segera dibayarkan apabila anggarannya sudah tersedia. “Jangan ada lagi yang menunda-nunda gaji para pegawai, begitu anggaraannya cair langsung bayarkan,” tegas Ismu. (dy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post