SANGATTA – Rabu (3/10) kemarin, Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang bersama Asisten II Perekonomian, Rupiansyah, dan jajaran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kutim menyambangi Kantor DPRD Kaltim di Karang Paci, Samarinda.
Kedatangan mereka disambut oleh Wakil Ketua DPRD Kaltim, Muhammad Samsun dan Ketua Komisi IV DPRD Kaltim, Rusman Yaqub, serta Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Martinus, Siti Qomariah, dan Rusianto.
Kedatangan rombongan bermaksud mempertanyakan kepastian anggaran Porprov VI/Kaltim, yang akan berlangsung di Kutim. Apakah anggaran tersebut dapat cair atau tidak. Serta permasalahan mendasar lainnya.
Sebab diketahui bersama, saat ini anggaran terbilang minim. Cukup kecil dan masih jauh dari harapan. Saat ini anggaran yang tersedia meliputi biaya penyelenggaraan, perlengkapan, dan peralatan hanya sekira Rp 25 miliar.
“Sedangkan kekurangannya masih cukup besar yaitu mencapai Rp 84 miliar,” terang Kasmidi Bulang yang juga merupakan Wakil Ketua Panitia Besar (PB) Porprov VI/Kaltim.
Muhammad Samsun yang mendengar hal itu mengaku kaget. Sebab kata dia, pembahasan Porprov seperti usulan anggaran, selama ini belum masuk ke meja DPRD Kaltim.
Padahal, pembahasan awal penyelenggaran Porprov telah dilakukan sejak 2014 lalu.
“Ini yang akan kami cari tahu dulu,” katanya.
Pelaksanaan Porprov Kaltim, kata dia, seharusnya menjadi tanggung jawab Pemprov Kaltim selaku pemilik hajatan besar. Yakni event empat tahunan pesta akbar olahraga se-Kaltim tersebut.
“Seandainya usulan anggaran hajatan tersebut diajukan sejak awal pembahasan, sudah tentu masalah anggaran bisa diatasi,” kata dia.
Rusman Yaqub, anggota DPRD lainnya mengatakan, solusi terbaik yang bisa dilakukan ialah memanggil Pemprov Kaltim. Mengingat, penganggaran Porprov pada APBD Perubahan Tahun 2018 sudah tidak mungkin lagi dilakukan.
“Terkecuali ada kebijakan dari gubernur terpilih mengenai prioritas anggaran,” timpal dia.
Komisi IV dan unsur Pimpinan DPRD Kaltim mengusulkan untuk mengadakan pertemuan kembali terkait Porprov VI. Dengan mengundang Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltim, KONI Kaltim, gubernur, dan Pemkab Kutim untuk mencari solusi atas kendala Porprov.
“Mudahan saja menemukan solusi. Pertemuan ini akan diusulkan kembali pekan depan,” kata Rusman. (dy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post