Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Rabu, 21 April 2021
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Breaking News

Diduga Ada Tersangka Baru

Reporter: BontangPost
Minggu, 18 Februari 2018, 11:04 WITA
dalam Breaking News
2 menit dibaca
Satu Keluarga Bantai Orang Utan

RILIS: Kapolres Kutim merilis pembunuh orang utan di Teluk Pandan, Kutim. (3 foto).(DHEDDY/SANGATTA POST)

Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

SANGATTA – Pada kasus pembunuhan orang utan di Taman Nasional (TNK) Kecamatan Teluk Pandan diduga akan ada tersangka baru. Meskipun, Polres Kutim  sudah menetapkan empat orang sebagai tersangka utama penembakan hewan dilindungi tersebut.

Penyelidikan terus berlanjut.  Akan dituntaskan hingga ke akar akarnya. Pasalnya, pembunuhan ini terbilang sadis dan penuh ambisi.

Meskipun Begitu,  tidak dijelaskan pasti siapa yang dimaksud.  Besar dugaan ialah salah satu istri dari empat tersangka yang saat ini sudah mendekam dalam tahanan.

“Kan total ada enam orang. Empat ditahan,  satu di bawah umur,  dan satunya istri salah satu tersangka. Tetapi tidak kami tahan.  Masih menjadi saksi,” ujar Kapolres AKBP Teddy Ristiawan.

Jika dirasa cukup,  penetapan tersangka bisa saja dilakukan. Hanya saja,  perlu pendalaman terlebih dahulu.  Diperlukan bukti bukti yang menjerat pelaku.

“Katanya hanya melihat saja.  Tidak ikut menembak,” Kapolres Ristiawan.

Terlepas dari itu,  dirinya belum dapat membeberkan lebih mendalam akan ada pelaku  lain, selain  salah satu istri tersangka.  Yang jelas,  hingga saat ini proses pencarian saksi dan bukti terus dilakukan.

Baca Juga:  Kisah Inspirasi Warga Kutim

“Saksi saksi dan bukti masih kami cari.  Mengenai ada apa tidak tersangka baru,  tunggu saja,” katanya.

Sementara itu,  Andi (37) yang merupakan salah satu penembak orang utan di Taman Nasional Kutai (TNK) Teluk Pandan,  Kutim mengungkapkan jika hal tersebut dilandasi rasa kesal.

Pasalnya,  orang utan tersebut sudah merusak perkebunan nanas dan  sawit yang dimilikinya. Bahkan berani melawan.

“Saat itu saya lihat orang utan mau ambil nanas. Makanya langsung saya usir,” ujar Andi.

Saat diburu,  orang utan tersebut melakukan  perlawanan.  Dia berteriak seolah menantang.  Karena dianggap membahayakan,  akhirnya satu peluru dilayangkan ke perut orang utan malang tersebut.

“Dia  melawan.  Makanya saya tembak.  Karena saat itu kebetulan saya bawa senapan untuk cari biawak,” katanya.

Orang utan lari keatas pohon. Beberapa kali tembakan kembali dilayangkan. Andi kembali mendapatkan teriakan. Tak ingin mati konyol,  akhirnya Andi memanggil keluarga yang lain.  Yakni Muis,  Nasir,  Hendri,  dan Rustam.

“Saya panggil keluarga.  Nah disitu kami secara bersama sama menembaki orang utannya,” jelasnya. (dy)

Baca Juga:  Petani Kutim Dimanjakan Alat Pertanian

 

Share this:

  • Twitter
  • Facebook


Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Tags: Orang UtanSangatta Posttersangka
Print Friendly, PDF & Email
PindaiBagikan9Tweet6Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Related Posts

Angka Kasus Aktif Covid-19 Kembali Turun

Angka Kasus Aktif Covid-19 Kembali Turun

Rabu, 21 April 2021, 11:00 WITA
Toko Roti di Simpang Jalan Pattimura Terbakar

Toko Roti di Simpang Jalan Pattimura Terbakar

Selasa, 6 April 2021, 06:37 WITA
Satu Tahun Kisah Ketegaran Perawat ICU Isolasi Covid-19

Satu Tahun Kisah Ketegaran Perawat ICU Isolasi Covid-19

Minggu, 28 Maret 2021, 15:00 WITA
10 Titik di Api-Api Terendam Banjir

10 Titik di Api-Api Terendam Banjir

Kamis, 4 Maret 2021, 10:42 WITA
Kebakaran Rumah di Tanjung Laut Indah, Diduga karena Korsleting Listrik

Kebakaran Rumah di Tanjung Laut Indah, Diduga karena Korsleting Listrik

Rabu, 3 Maret 2021, 12:43 WITA
Pandemi dan Deretan Artis yang Tertangkap karena Narkoba

Pandemi dan Deretan Artis yang Tertangkap karena Narkoba

Minggu, 21 Februari 2021, 10:00 WITA
Postingan Selanjutnya
Lahan Dirusak Orang Utan,  Pemkab Siap Ganti 

Lahan Dirusak Orang Utan,  Pemkab Siap Ganti 

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Kesal Selalu Minta Dinikahi, Oknum TNI di Balikpapan Nekat Habisi Nyawa Kekasihnya

Kesal Selalu Minta Dinikahi, Oknum TNI di Balikpapan Nekat Habisi Nyawa Kekasihnya

Rabu, 14 April 2021, 08:45 WITA
Perampokan di Rawa Indah; Pemilik Toko Diancam Badik, Rp 15 Juta Raib

Perampokan di Rawa Indah; Pemilik Toko Diancam Badik, Rp 15 Juta Raib

Senin, 19 April 2021, 19:50 WITA
Jalan Poros Samarinda-Bontang Rusak karena Dijadikan Hauling, Tindakan Tegas Aparat Dinanti

Jalan Poros Samarinda-Bontang Rusak karena Dijadikan Hauling, Tindakan Tegas Aparat Dinanti

Sabtu, 17 April 2021, 10:35 WITA
Puluhan Truk Tanpa Nopol Pengangkut Batu Bara Ikut Hancurkan Jalan di Bontang Lestari

Puluhan Truk Tanpa Nopol Pengangkut Batu Bara Ikut Hancurkan Jalan di Bontang Lestari

Selasa, 20 April 2021, 12:00 WITA
Kerusakan Jalan Nasional di Tanah Datar, Perusahaan Tambang Harus Bertanggung Jawab

Kerusakan Jalan Nasional di Tanah Datar, Perusahaan Tambang Harus Bertanggung Jawab

Kamis, 15 April 2021, 12:00 WITA
UPZ PKT Salurkan Paket Ramadan Senilai Rp555 Juta bagi 2.205 Mustahik di Bontang

UPZ PKT Salurkan Paket Ramadan Senilai Rp555 Juta bagi 2.205 Mustahik di Bontang

Rabu, 21 April 2021, 21:00 WITA
Safari Ramadan, PKT Salurkan Bantuan Operasional Bagi Masjid dan Musala Sekitar Perusahaan

Safari Ramadan, PKT Salurkan Bantuan Operasional Bagi Masjid dan Musala Sekitar Perusahaan

Rabu, 21 April 2021, 18:04 WITA
Langgar Larangan Mudik, Wajib Karantina Biaya Sendiri

Langgar Larangan Mudik, Wajib Karantina Biaya Sendiri

Rabu, 21 April 2021, 17:00 WITA
Kuota Zonasi SD Jadi 70 Persen, Mei Mulai Sosialisasi PPDB

Kuota Zonasi SD Jadi 70 Persen, Mei Mulai Sosialisasi PPDB

Rabu, 21 April 2021, 16:00 WITA
Jalan Bontang Lestari Diduga Jadi Hauling, Dishub; Kami Razia setelah Lebaran

Jalan Bontang Lestari Diduga Jadi Hauling, Dishub; Kami Razia setelah Lebaran

Rabu, 21 April 2021, 15:13 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.