bontangpost.id – Rencana Pemkot menyalurkan prestasi kerja atau tunjangan hari raya (THR) bagi tenaga honorer. Besarannya ialah Rp 1 juta untuk tiap tenaga honorer. Sesuai dengan penilaian yang dilakukan oleh kepala organisasi perangkat daerah (OPD).
Menanggapi itu legislator meminta kepada pemkot untuk melakukan penambahan besaran yang diterima. Wakil Ketua DPRD Agus Haris menyebut tugas tenaga honorer saat ini terbilang vital. Bahkan membantu apa yang dilakukan oleh pegawai negeri sipil.
“Kalau bisa ada penambahan sedikit. Karena nominal Rp 1 juta itu sama seperti tahun lalu,” kata wakil rakyat yang akrab disapa AH ini.
Apalagi saat ini postur APBD Bontang mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu. Dari Rp 1,2 menjadi Rp 1,6 triliun rupiah. Belum lagi akhir-akhir ini harga pangan kebutuhan pokok mengalami lonjakan. Seiring dengan kebijakan pemerintah pusat menaikkan harga BBM beberapa waktu lalu.
“OPD terkait harus melakukan kalkulasi. Dari PAD dan dana transfer. Sehingga diperoleh angka yang tepat untuk bonus bagi tenaga honorer jelang Idulfitri,” ucapnya.
Sebelum pembahasan dan penetapan Perwali THR ASN diputuskan. Pemberian tambahan bonus ini menurutnya akan menjadi pelecut kinerja tenaga honorer. Mengingat pemkot memberikan apresiasi terhadap keberadaan tenaga honorer.
Anggaran yang disiapkan sebelumnya Rp 2,2 miliar. Dengan total tenaga honorer mencapai 2.233 orang. “Mereka menunjukkan dedikasi dan tanggung jawab yang tinggi. Tidak salah kalau mencoba untuk menaikkan bonus mereka,” tutur dia.
Diketahui penyaluran THR bagi ASN di lingkup Pemkot Bontang akan dilakukan dalam waktu dekat. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Sony Suwito mengatakan, peraturan pemerintah akan diturunkan dalam perwali.
“Rencananya awal pekan depan baru dibahas dan langsung ditetapkan,” kata Sony.
Baca juga; Siapkan Rp 2,2 Miliar, THR Honorer Pemkot Bontang Cair Sepekan Jelang Lebaran
Meski demikian, poin yang termaktub dalam PP tidak akan berubah ketika menjadi perwali. Ia juga belum bisa menjabarkan anggaran yang disiapkan untuk THR dan gaji ke-13 ASN. Namun, dari sisi ketersediaan anggaran, semuanya sudah dipersiapkan. “Pastinya sudah cukup anggarannya untuk THR tahun ini,” ucapnya.
Terkait pendistribusian, ia menerangkan bahwa waktunya bisa lebih cepat. Sebab, pemerintah pusat hanya memberikan tenggat waktu untuk penyaluran paling lama H-10 sebelum Idulfitri. Berbeda dengan tahun lalu, THR ASN kali ini menyasar seluruh pejabat.
Diketahui, Pemkot Bontang tahun lalu telah mengalokasikan anggaran THR PNS sebesar Rp 13,5 miliar. Sementara total pos anggaran THR tenaga honorer, yakni Rp 1,9 miliar. Jika dijumlahkan, keluar angka Rp 15,4 miliar. Sementara untuk gaji ke-13 penyalurannya akan dilakukan ketika mendekati tahun ajaran pendidikan baru. Jumlahnya sama yakni satu kali pendapatan. (ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: