Enam Jemaah Haji Asal Kaltim Meninggal di Tanah Suci

Ilustrasi

bontangpost.id – Jemaah haji asal embarkasi Balikpapan yang meninggal dunia di tanah suci terus bertambah. Hingga Minggu (7/7), jumlah jemaah haji yang wafat sebanyak 394 orang.

Sebanyak 14 orang berasal dari Embarkasi Balikpapan. Di antaranya, 6 jemaah asal Kaltim, lalu 2 jemaah haji asal Kalimantan Utara (Kaltara), 5 jemaah haji asal Sulawesi Tengah, dan1 jemaah dari Sulawesi Utara (Sulut).

Jemaah haji Embarkasi Balikpapan yang wafat semuanya adalah lansia berusia di atas 50 tahun yang meninggal saat pelaksanaan ibadah haji.

Jemaah haji Embarkasi Balikpapan yang wafat di Tanah Suci berasal dari Kabupaten Kutim, Balikpapan, Kabupaten Kukar, Kabupaten Paser, dan 2 orang jemaah asal Kabupaten Kubar. Sementara ada 2 jemaah haji asal Kaltara, dari Kabupaten Bulungan dan Kota Tarakan.

Sedangkan jemaah haji Sulteng berasal dari Kota Palu, Kabupaten Toli-Toli, Kabupaten Parigi Moutong, dan 2 jemaah dari Kabupaten Banggai Kepulauan. Serta 1 jemaah haji Sulut dari Kabupaten Bolaang Mongondow.

Dikutip dari laman Kemenag.go.id, hingga hari ini, operasional ibadah haji sudah memasuki hari ke-56. Terhitung sejak awal keberangkatan jemaah haji Indonesia dari Tanah Air ke Arab Saudi. Proses pemberangkatan jemaah haji ke Tanah Suci berlangsung sejak 12 Mei-11 Juni 2024.

“Total ada 213.275 jemaah haji reguler yang diberangkatkan ke Arab Saudi, 229 kloter (kelompok terbang) berangkat pada gelombang pertama dan mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah, 324 berangkat pada gelombang II dan mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. Setelah menjalani puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) pada 14-19 Juni 2024, jemaah haji Indonesia secara bertahap dipulangkan ke Tanah Air,” tulis keterangan resmi Kementerian Agama (Kemenag).

Pemulangan jemaah haji Indonesia yang berangkat pada gelombang I berlangsung dari 22 Juni – 4 Juli 2024. Sebanyak 183 kloter pulang dari Jeddah, sedang 46 kloter pulang dari Madinah (Garuda tidak mendapatkan slottime di Jeddah). (*)

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Exit mobile version