• Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Bontang Post | Mencerdaskan dan Menginspirasi
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
No Result
View All Result
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
No Result
View All Result
Bontang Post | Mencerdaskan dan Menginspirasi
No Result
View All Result
Home Feature

Hobi Membuahkan Hasil, Jadi Sarana Mengabdi 

by BontangPost
27 Desember 2016, 13:00
in Feature
Reading Time: 3 mins read
0
Siswo dan Asmahah (Muhammad Zulfikar/Bontang Post)

Siswo dan Asmahah (Muhammad Zulfikar/Bontang Post)

Share on FacebookShare on Twitter

 

Setiap orang pasti memiliki kegemaran atau hobi. Namun, hanya sedikit orang yang mampu mengelola hobinya sehingga mampu menghasilkan keuntungan. Siswo merupakan satu dari sedikit orang tersebut.

Muhammad Zulfikar Akbar, Bontang

PRIA yang sudah berambut putih ini masih tetap terlihat semangat di usianya yang ke-64. Sejak 1984, Siswo sudah menempati rumah yang kini disulap menjadi tempatnya berdagang segala jenis perlengkapan bertani dan rumah tangga. Usaha yang diberi nama UD Tani ini memang berawal dari kegemaran Siswo untuk berkebun. Hal tersebut pun mulai tampak saat Siswo masih tinggal di camp saat menjadi karyawan Pupuk Kaltim. “Di antara hobi teman-teman saya yang lain, saya malah memilih membuat kolam dan berkebun di sekitar camp,” ujar Siswo.

Berbekal hobinya itulah, perlahan dia mulai menjual aneka macam tumbuhan yang tumbuh di sekitar Bontang saat itu. Nyaris tanpa modal, Siswo nekat membuka usaha tersebut dan membeli tanah di Jalan Ahmad Yani yang hingga kini masih ditempatinya. Rupanya, keputusan Siswo membeli tanah tersebut membuat beberapa rekannya kaget. “Mereka sampai bilang, kok mau beli tanah disini. Soalnya waktu itu sepi sekali, baru ada beberapa rumah,” kata pensiunan Pupuk Kaltim ini.

Baca Juga:  Pasutri Kompak Bisnis Sabu

Untuk mendapatkan tanah tersebut, dirinya pun rela mengeluarkan tabungannya yang sudah disimpannya sejak sebelum hijrah ke Kota Taman. Bahkan, pria asal Demak Jawa Tengah ini pun mengaku masih kekurangan dalam membeli tanah ini. “Waktu itu saya masih digaji sekitar Rp 120 ribu, harga tanahnya Rp 4,5 juta. Jadi masih saya cicil-cicil juga,” ujar Siswo.

Usai menjual berbagai tumbuhan, Siswo kemudian berpikir untuk turut menjual polibag. Namun, karena harga polibag yang kala itu masih tinggi, dia mencoba mencari cara menggunakan plastik yang diberi lubang. Tampaknya memang terlihat berhasil. Namun beberapa hari kemudian, plastik yang digunakan sebagai pengganti polibag itu pun hancur. Rupanya, bahan plastik tersebut masih kurang kuat sebagai pengganti polibag.

Tak  hanya berhenti di polibag saja. Siswo berpikir, di mana ada tanaman, pasti memerlukan pupuk. Oleh karena itu, dirinya pun mulai ikut menjadi penjual pupuk. Pun hal-hal baru mulai bermunculan seiring kebutuhan melakukan penanaman atau perawatan terhadap tanaman. Hal tersebut terus dilakukannya hingga saat ini. “Semua yang saya jual ini ya dari apa yang saya lihat, saya butuhkan, saya jual. Begitu terus,” jelas bapak tiga anak ini.

Baca Juga:  Gara-Gara Izin Pembangunan PLTMG Belum Lengkap, Mesin Pembangkit Listrik Ditahan

Bagi Siswo, hal tersebut ibarat air mengalir. Mengikuti saja arusnya hingga sampai ke tujuan. Usaha yang didirikan dan dicapainya saat ini menurutnya adalah keberuntungan dan pemberian dari Yang Maha Kuasa. Selama menjalankan usahanya, tak sedikitpun gerutan lelah tampak dalam wajahnya. Justru, Siswo mengaku sangat menikmati usaha yang digelutinya selama lebih dari 30 tahun ini. “Karena dari hobi, jadi saya senang menjalaninya,” ungkap suami dari Asmahah ini.

Setiap melakukan usaha, jatuh bangun selalu dirasakan oleh setiap pengusaha. Namun, Siswo lebih memilih untuk tak menceritakan lebih dalam bagaimana pahitnya menjalankan usaha ini. Dirinya pun mengungkap, di tengah kondisi ekonomi yang sedang lesu, usahanya masih mampu berdiri kokoh dan stabil. “Alhamdulillah, itu yang saya syukuri. Karena sektor pertanian justru naik pamor saat sektor industri sedang lesu seperti ini,” ujarnya.

Meski usahanya sudah maju pesat, Siswo tetap tak jumawa. Penampilannya yang sederhana menampakkan kerendahan hatinya. Hal itu juga terungkap saat ditanya besar omset yang didapatkannya. Dirinya pun memilih tersenyum. “Yang penting cukup untuk keluarga dan anggota di sini,” katanya sembari tersenyum.

Baca Juga:  Kisah Inspiratif Warga Bontang: Bilher Hutahaean (270); Pernah Jadi Sales hingga Tekuni Tiga Profesi Sekaligus

Hal tersebut pun mengingatkannya kembali tujuan awalnya membuka usaha UD Tani, tiga dekade lalu. Di tengah kondisi masih merintis, Siswo harus memikirkan bagaimana caranya agar bertahan hidup menghidupi diri sendiri, keluarga, anggota, dan ikut membantu keluarga di kampung halamannya. “Saya bekerja ini tujuannya mengabdi kok, memberikan apa yang saya bisa dan mampu untuk orang lain,” jelas Siswo.

Di umurnya yang senja, tidak banyak yang ingin dicapai Siswo. Selain sudah memberangkatkan dirinya dan istrinya pergi berhaji, dirinya hanya ingin usahanya tetap berkembang. Anaknya pun sudah beberapa kali diajak melihat pekerjaan dan usaha bapaknya, sembari berharap ada yang bisa meneruskannya di kemudian hari nanti. Namun, itu bukan jadi tujuan utama. Dia berharap, usahanya ini menjadi ladang ibadah yang dapat dihitung kelak di kemudian hari. “Jadi tempat ibadah, bermanfaat untuk semua orang,” pungkas Siswo. (bersambung)

Biodata Diri

Nama: Siswo

TTL: Demak, 6 Mei 1952

Alamat: Jalan Ahmad Yani No. 182 Bontang

Istri: Asmahah

Anak:1. Altarina Asis, 2. Laras Equantin Assis, 3. Nurannisa Assis

Kisah Inspiratif Warga Bontang: H. Siswo (116)

Sumber: Bontang.prokal.co

Print Friendly, PDF & Email
Tags: bontangkisah inspiratif
ShareTweetSendShare

Bergabung dengan WhatsApp Grup Bontang Post untuk mendapatkan informasi terbaru: Klik di Sini. Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News.

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Previous Post

Uang Baru Belum Masuk Kutim 

Next Post

Warga Penasaran, Uang Baru Mirip Uang Monopoli 

Related Posts

Dalami Kasus Dugaan Pelecehan Seksual, Polisi Panggil Oknum Pimpinan Ponpes
Kriminal

Dalami Kasus Dugaan Pelecehan Seksual, Polisi Panggil Oknum Pimpinan Ponpes

20 Desember 2023, 12:00
Ganti Jargon, Lampu Hias Bontang Jago Dicopot
Bontang

Ganti Jargon, Lampu Hias Bontang Jago Dicopot

23 Januari 2022, 17:23
Kisah Inspiratif Kakek Penjual Sapu Lidi: Selama Kuat, Bekerjalah
Ragam

Kisah Inspiratif Kakek Penjual Sapu Lidi: Selama Kuat, Bekerjalah

18 Desember 2020, 09:19
Padat Penduduk, Berikut Protokol Penanganan Covid-19 di Rusun Api-Api
Bontang

Penghuni Rusunawa Api-Api Diduga Terpapar Covid-19 dari Pesta Pernikahan

21 Oktober 2020, 12:18
UPZ Yabis Buka Pelayanan 24 Jam
Bontang

Zakat Fitrah Wilayah Bontang Diprediksi Naik

18 April 2020, 08:00
Tidak Perlu Menunggu Provinsi, Bontang Bisa Buat RIPPDA Terlebih Dahulu
Bontang

Tidak Perlu Menunggu Provinsi, Bontang Bisa Buat RIPPDA Terlebih Dahulu

20 November 2019, 08:00

Terpopuler

  • Setelah Viral, Data Pengadaan Sepatu Pantofel ASN Kutim Senilai Rp 1,4 Miliar di SIRUP LKPP Tak Bisa Ditemukan

    Setelah Viral, Data Pengadaan Sepatu Pantofel ASN Kutim Senilai Rp 1,4 Miliar di SIRUP LKPP Tak Bisa Ditemukan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Demo Dugaan Pencemaran Lingkungan oleh PHSS, Empat Nelayan Muara Badak Bakal Diperiksa Polres Bontang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pencarian Warga Disambar Buaya di Pulau Derawan Dihentikan, Keluarga Usaha Lewat “Jalur” Pawang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Warga Kaltim Tetap Bisa Berobat Gratis Meski Tak Punya BPJS, Ini Syaratnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rute Bontang-Mamuju dan Surabaya Selangkah Lagi Terealisasi, Kementerian Perhubungan Tinjau Pelabuhan Loktuan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak

© 2020 Bontangpost.id - Developed by Vision Web Development.

No Result
View All Result
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2020 Bontangpost.id - Developed by Vision Web Development.