Jokowi Unggul, Prabowo Menempel

Prabowo Subianto-Joko Widodo. (Muhammad Ali/Jawa Pos))

JAKARTA – Tak kurang dari dua tahun, pesta demokrasi masyarakat Indonesia yakni Pemilihan Umum Legislatif dan Pemilihan Presiden 2019 bakal dihelat bersamaan. Suhu poltik pun kian memanas. Pelbagai spekulasi siapa yang bakal menjadi penantang  Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah bisa ditebak. Dari ketokohan,  nama Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindara) masih menempel ketat Presiden Jokowi. Keduanya pernah bertarung pada Pilpres 2014 silam.

Pun begitu, munculnya figur-figur baru tak bisa dikesampingkan. Sebut saja putra pertama mantan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhono, yakni  Agus Harimurti Yudhono yang mulai mencuri perhatian masyarakat.  Sejak memutuskan berhenti menjadi prajurit TNI, ia  mantap mengikuti karir  politik sang ayah, Bahkan pada 2017 ia sempat mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta berpasangan dengan Silviana Murni, walaupun kandas pada putaran pertama.

Nama  lain yang juga diperbincangkan, yakni  Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo. Belakangan, mantan Kepala Staf TNI Angakatan Darat itu disebut-sebut memiliki hasrat untuk terjun ke politik. Hal itu tak bisa ditampik jika melihat beberapa manuvernya dalam berbagai kesempatan.

Berdasarkan survei yang dilakukan Lembaga Survei Poltical Marketing Konsulting (Polmark) Indonesia, terhitung sejak 9-20 September yang tersebar di  32 Provinsi di Indonesia terkecuali Papua dan Papua Barat, maka nama Jokowi ada di urutan pertama dan Prabowo Subianto pada posisi kedua berdasarkan  pilihan responden. Survei ini dilakukan terhadap 2.250 responden (50:50) perempuan dan laki-laki  dengan metode multi stage random sampling dengan margin of error +/- 2,1 %.

Direktur Polmark Indonesia Eep Saefullah Fatah mengatakan, sebanyak 41,2 persen masyarakat akan mencoblos Jokowi jika pilpres dilakukan saat ini. Sedangkan Prabowo Subianto akan dicoblos sebanyak 21,0 persen oleh pemilih. Sementara itu, Agus Harimurti Yudhoyono mendapatkan 2,9 persen, dan Gubernur DKI Jakarta yang baru saja dilantik,  Anies Rasyid Baswedan 2,2 persen.

“Berdasarkan survei, 57,6 persen menyatakan puas terhadap kinerja Jokowi,” kata Eep dalam diskusi Publik yang digelar Polmark di SCBD Jakarta, Minggu (22/10) kemarin.

Sebanyak 31,1 persen dari masyarakat yang ingin Jokowi jadi presiden lagi beralasan bahwa kinerja Jokowi saat ini sudah terbukti. Sementara 23,8 persen memilih Jokowi kembali karena sosok Jokowi yang merakyat dan 10,1 persen beralasan Jokowi sebagai sosok yang jujur dan penuh tanggung jawab.

“9,4 persen ingin Jokowi melanjutkan program kerjanya dan 7,6 persen menilai Jokowi baik dan ramah,” jabar Eep.

Hasil survei juga menunjukkan bahwa pembangunan di bidang infrastruktur merupakan salah satu keberhasilan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla dalam tiga tahun terakhir.

“Sebanyak 51,3 persen responden menilai pembangunan infrastruktur dilakukan lebih cepat,” ujar Direktur PolMark Indonesia Eep Saefullah dalam pemaparan survei di SCBD Jakarta, Minggu (22/10).

Kemudian, sebanyak 6,3 persen menilai warga lebih sejahtera dalam tiga tahun terakhir. Selain itu, sebanyak 4,9 persen responden menilai korupsi semakin berkurang. Kemudian, layanan kesehatan masyarakat lebih baik dan terjangkau.

Sebanyak 82, 8 persen responden setuju dengan pernyataan bahwa di bawah kepemimpinan Jokowi, pembangunan jalan raya, jalan tol, tol laut, rel kereta api, pelabuhan, lapangan terbang, terminal, stasiun kereta api, puskesmas dan rumah sakit, sekolah dan kampus perguruan tinggi, jaringan listrik dan air minum serta fasilitas-fasilitas umum lainnya meningkat dengan pesat.

Hanya, 10,1 persen yang tidak setuju dengan pernyataan tersebut. Sebanyak 7,1 responden menyatakan tidak tahu dan tidak menjawab.

Kendati demikian, sebanyak 32,4% responden mengaku tidak akan memilih Presiden Jokowi pada pilpres 2019 mendatang. Mayoritas responden itu menyebut menginginkan pemimpin baru di Indonesia.

“Dari 32,4% yang tidak (akan) memilih Jokowi pada 2019, (sebanyak) 25,3% mengatakan menginginkan pemimpin yang baru,” paparnya.

Sebanyak 16,8% warga juga menyebut Jokowi sebagai sosok yang kurang tegas. Lalu 15% mengatakan belum melihat perubahan dari bangsa saat ini.

“Lalu 10,5% mengatakan bahwa perekonomian masyarakat buruk, dan 5,5% menyebut tidak puas dengan kepemimpinan Jokowi,” terangnya.

Yang menarik, 3,6% masyarakat dari persentase yang tidak akan memilih Jokowi pada 2019 memberi alasan bahwa mereka lebih percaya pada Prabowo Subianto. Hanya 0,1% responden yang mengatakan alasan tidak memilih Jokowi pada 2019 karena Jokowi dinilai berbau PKI, beda suku, dan penampilan kurang menarik.

Menanggapi hasil survei itu, Partai Gerindra tidak mau ambil pusing dengan asil survei yang dirilis Polmark tentang elektabilitas ketokohan dan partai. Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani mengaku lebih fokus melakukan penguatan internal partai agar elektabilitas Gerindra naik.

“Jadi semua survei dari lembaga survei manapun kami hargai,” ujarnya.

Muzani menjelaskan bahwa kekuatan internal dibutuhkan untuk mendukung sinyal-sinyal yang diberikan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, yaitu maju kembali dalam Pilpres 2019.

“Beliau (Prabowo) mengatakan bahwa apabila jabatan itu bisa menyelamatkan masa depan bangsa, menyelamatkan kedaulatan negara, mengangkat harkat negara dan bangsa, maka silakan saudara memajukan saya sebagai presiden,” ujar anggota Komisi I DPR RI itu.

Sehingga, jika kemudian internal kuat, maka Prabowo akan maju dan menjadi calon kuat dalam Pilpres 2019. “Karena beliau sudah mengisyaraktkan akan maju,” tegasnya (*/nug)

Jika Pilpres dilakukan saat ini:

No Nama                  Suara

  1. Joko Widodo 41,2 persen
  2. Prabowo Subianto 21,0 persen
  3. Agus Harimurti Y 2,9 persen
  4. Anies Rasyid Baswedan 2,2 persen
  5. Hary Tanoesoedibjo 2,0 persen
  6. Gatot Numantyo 2,0 persen
  7. Jusuf Kalla 1,9 persen
  8. Megawati 1,1 persen
  9. Rhoma Irama 1,0 persen
  10. Mahfud MD 0,6 persen.

Sumber: Lembaga Survei Poltical Marketing Konsulting (Polmark)

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Exit mobile version
https://www.bethhavenbaptistchurch.com/ anakslot https://torontocivics.com/ http://sultansawerlogin.com slot gacor arya88 slot gacor slot raffi ahmad slot raffi ahmad 77 https://attanwirmetro.or.id/ https://attanwirmetro.or.id/dolph/asd/ https://idtrack.co.id/ https://autoglass.co.id/ slot raffi ahmad 77 https://dabindonesia.co.id/ slot gacor https://tesiskita.com/ slot raffi ahmad https://bontangpost.id/ slot raffi ahmad 77 Anakslot https://karyakreatif.co.id/ slot raffi ahmad 88 Anakslot arya88 kicautoto kicautoto slot thailand https://www.ajlagourmet.com/ kicautoto situs raffi ahmad gacor slot raffi ahmad 88 situs scatter hitam situs scatter hitam slot toto Link Gacor Hari Ini Slot Bca Situs deposit 25 ribu https://cdn.sena.co.th/ toto 4d https://www.ajlagourmet.com/-/ daftar slot gacor