bontangpost.id- Penurunan kasus aktif sebaran Covid-19 tiga hari belakangan ini memiliki dampak positif. Dampaknya, ruang isolasi sedikit longgar ketimbang beberapa waktu sebelumnya. Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Adi Permana mengatakan okupansi tempat tidur ruang isolasi kali ini menyentuh 80 persen.
“Meski demikian, ini masih di atas standar yakni 70 persen,” kata Adi.
Dijelaskan dia, kelonggaran terjadi di ruang isolasi milik RSUD Taman Husada. Dari 45 tempat tidur yang disiapkan kini terisi sekira 30 unit. Angka ini akumulasi dari tiga ruangan yang dipakai. Meliputi ruang isolasi di Poli Covid, ruang seruni, dan ruang cempaka.
“Ini khusus di isolasi rumah sakit. Di luar RS Satelit yang ditunjuk,” ucapnya.
Sementara di RS Pupuk Kaltim kondisinya serupa. Ketersedian ruang isolasi bersifat fluktuatif. Pekan lalu di fasilitas kesehatan ini sempat terjadi penumpukan di Instalasi Gawat Darurat. Namun sekarang telah tertampung di ruang isolasi. Kini, 67 terisi dari 80 tempat tidur yang disiapkan manajemen rumah sakit.
Diketahui, besaran ini melorot dibandingkan akhir bulan lalu. Di mana angkanya sempat mencapai 96 persen. Akibatnya sejumlah rumah sakit melakukan penambahan penyediaan ruang perawatan tersebut.
“Sekarang yang masih banyak ialah pasien bergejala ringan dan tanpa gejala. Mereka umumnya menjalani isolasi mandiri di rumah,” tutur dia.
Kini angka kasus aktif mencapai 1.114. 100 pasien menjalani perawatan di rumah sakit dan 1.014 wajib isolasi mandiri di rumah. Penurunan kasus aktif secara otomatis membuat capaian angka kesembuhan meningkat. Per Senin (15/2) angkanya yaitu 73,8 persen. Dari 3.344 total pasien sembuh.
Walaupun kasus menurun, ia meminta warga untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Sebab idealnya angka kesembuhan di atas 90 persen. Sementara kasus aktif 5 persen ke bawah.
“Kalau angkanya seperti itu terkendali pandemi ini,” terangnya.
Sementara untuk okupansi ruang ICU Covid masih penuh. Kondisi ini dikarenakan fasilitas ini ketersediaan juga terbatas. Karena hanya RS Pupuk Kaltim dan RSUD Taman Husada.
Ketua Tim Covid-19 RS LNG Badak dr Indah mengatakan perawatan terbagi di dua bangunan. Pada bagian lantai atas rumah sakit tersebut dari 12 tempat tidur terisi 7 unit. Sedangkan di lantai bawah dari total enam unit ruangan seluruhnya terisi.
“Kelonggaran ini terjadi sejak lima hari lalu,” pungkas dr Indah. (*/ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: