bontangpost.id – Kebakaran hebat terjadi pada tangki T-301G, di Kilang Balongan, Jawa Barat, Sabtu (12/3/2021) sekitar pukul 00.45 dini hari.
Corporate Secretary Subholding Refining & Petrochemical PT Kilang Pertamina Internasional Ifki Sukarya menyampaikan usai insiden terjadi tim HSSE Kilang Pertamina Balongan fokus melakukan pemadaman api di kilang yang berlokasi di Desa Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat tersebut.
“Penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti, namun pada saat kejadian sedang turun hujan deras disertai petir,” kata Ifki dalam keterangan resminya.
Telah dilakukan normal shutdown untuk pengendalian arus minyak dan mencegah perluasan kebakaran. Pertamina juga telah menyiapkan tempat untuk evakuasi dan pengungsoan sementara bagi warga sekitar di GOR Perumahan Bumi Patra dan Pendomo Kabupaten Indramayu.
“Pertamina meminta warga sekitar untuk tetap tenang, dan menjauh dari lokasi kebakaran,” ungkapnya.
Saat insiden terjadi, ada 4 warga yang tengah melintas sehingga mengalami luka bakar dan langsung dirujuk untuk perawatan intensive di RSUD Indramayu. Saat ini dilakukan juga pemblokiran jalan menuju sekitar lokasi kejadian, dibantu oleh TNI.
“Dengan adanya insiden ini, Pertamina memastikan bahwa pasokan BBM ke masyarakat tidak terganggu dan saat ini masih berjalan normal,” katanya.
Pertamina pun telah mengevakuasi warga sekitar lokasi kejadian terbakarnya kilang Balongan yang berlokasi di Desa Balongan, Kecamatan Indramayu, Jawa Barat, ke lokasi yang lebih aman.
Corporate Secretary Subholding Refining & Petrochemical PT Kilang Pertamina Internasional, Ifki Sukarya menuturkan, diperkirakan sekitar 200 warga diungsikan ke Pendopo Kabupaten Indramayu, sekitar 400 orang di Islamic Center Indramayu dan sekitar 350 warga di GOR Perumahan Bumi Patra.
“Pertamina juga tengah mengupayakan berbagai bentuk bantuan untuk memenuhi kebutuhan warga di pengungsian,” jelasnya.
Warga yang diungsikan berasal dari desa Balongan yang merupakan desa yang berlokasi paling dekat dengan tempat kejadian. Di tempat pengungsian, Pertamina menyiapkan kelengkapan pencegahan Covid-19 berupa masker dan hand sanitizer, serta memastikan warga tetap menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
“Untuk logistik, Pertamina akan bekerja sama dengan Pemda Kabupaten Indramayu untuk membantu penyediaan konsumsi bagi warga di pengungsian. Selain itu, Pertamina juga menyiapkan terpal serta kebutuhan warga lainnya di pengungsian,” terang Ifki.
Sementara itu, upaya pemadaman masih terus berlangsung. Pertamina mendatangkan tim HSSE (Health Safety, Security and Environment) dari unit kilang terdekat, yakni Kilang Pertamina Cilacap, Pertamina EP, Kilang Pertamina Plaju serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah di Indramayu. (jawapos)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post