Kinerja Ekspor Sumbang Devisa, Pupuk Kaltim Terima Penghargaan Primaniyata 2020 dari Kemendag RI

Direktur Utama Pupuk Kaltim, Rahmad Pribadi (kiri) membawa piala Penghargaan Primaniyata 2020. (Humas Pupuk Kaltim)

PUPUK KALTIM meraih penghargaan Primaniyarta 2020 kategori Eksportir Berkinerja dari Kementerian Perdagangan RI, atas kontribusi perusahaan yang dinilai berjasa meningkatkan devisa negara pada masa pandemi Covid-19 melalui kegiatan ekspor.

Penghargaan Primaniyarta ke-22 tersebut diterima Direktur Utama Pupuk Kaltim, Rahmad Pribadi dari Menteri Perdagangan RI, Agus Suparmanto, di Ballroom Hotel Mulya Senayan Jakarta, Selasa (10/11/2020).

Diungkapkan Rahmad, aktivitas ekspor merupakan salah satu target Pupuk Kaltim untuk pengembangan pasar secara global, yang telah dilaksanakan sejak 2017 melalui pengiriman produk unggulan, seperti urea dan amoniak.

Potensi pasar global terbilang besar, baik untuk kawasan Asia maupun Amerika dan Eropa. Sehingga dengan peningkatan ekspor produk pupuk dalam negeri, berdampak terhadap peningkatan devisa negara secara signifikan.

“Aktivitas ekspor dilaksanakan setelah kebutuhan pupuk dalam negeri terpenuhi, baik untuk sektor subsidi maupun non subsidi,” ujar Rahmad Pribadi.

Tercatat, 67 persen pasar urea Pupuk Kaltim ada di negara-negara Asia Tenggara,
seperti Thailand, 13 persen di negara Asia Selatan seperti India, 4 persen ke Australia, 4 persen ke negara Asia Timur seperti Jepang dan Cina, 4 persen ke Meksiko, serta 4 persen lainnya ke Amerika Latin dan Amerika Serikat.

Sedangkan untuk pasar amoniak, didominasi negara-negara Asia seperti Filipina, Vietnam, Cina, Jepang, Korea Selatan dan India. “Potensi ekspor urea mencapai 750 ribu ton per tahun dan Amoniak 785 ribu ton per tahun,” tambah Rahmad.

Meningkatnya permintaan ekspor membuktikan jika produk Pupuk Kaltim memiliki daya saing tinggi di pasar global dan akan terus dijajaki untuk pengembangan secara optimal,
sehingga akumulasi penjualan Pupuk Indonesia Grup yang naik 17,73 persen pada Kuartal I 2020 semakin ditingkatkan. “Semakin meningkat ekspor, maka penerimaan devisa negara juga akan semakin besar. Ini menjadi salah satu sasaran strategi market Pupuk Kaltim ke depannya,” lanjut Rahmad.

Sementara itu, Agus Suparmanto mengungkapkan penghargaan Primaniyarta merupakan apresiasi tertinggi pemerintah atas prestasi para eksportir nasional dalam meningkatkan nilai ekspor secara berkesinambungan. Sehingga mampu memberikan peningkatan devisa negara, sekaligus inspirasi dan motivasi bagi pelaku ekspor lainnya di tengah kondisi pandemi global saat ini.

“Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi kepada para eksportir yang bertahan dan tetap semangat dalam meningkatkan nilai serta kinerja ekspor, serta mampu menjadikan pandemi sebagai peluang bagi eksportir untuk mengembangkan bisnis dengan tetap optimis,” tutur Mendag Agus Suparmanto. (*/nav/adv)

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Exit mobile version
https://www.bethhavenbaptistchurch.com/ anakslot https://torontocivics.com/ http://sultansawerlogin.com slot gacor arya88 slot gacor slot raffi ahmad slot raffi ahmad 77 https://attanwirmetro.or.id/ https://attanwirmetro.or.id/dolph/asd/ https://idtrack.co.id/ https://autoglass.co.id/ slot raffi ahmad 77 https://dabindonesia.co.id/ slot gacor https://tesiskita.com/ slot raffi ahmad https://bontangpost.id/ slot raffi ahmad 77 Anakslot https://karyakreatif.co.id/ slot raffi ahmad 88 Anakslot arya88 kicautoto kicautoto slot thailand https://www.ajlagourmet.com/ kicautoto situs raffi ahmad gacor slot raffi ahmad 88 situs scatter hitam situs scatter hitam slot toto Link Gacor Hari Ini Slot Bca Situs deposit 25 ribu https://cdn.sena.co.th/ toto 4d https://www.ajlagourmet.com/-/ daftar slot gacor