RATUSAN pemudik siap bertolak menuju Kota Balikpapan dan Banjarmasin, Rabu (29/5/2019) sore. Melalui program BUMN Mudik Bareng, pemberangkatan keempat ini diikuti sebanyak 280 pemudik yang diberangkatkan menggunakan armada bus. Dari halaman Parkir GOR Pupuk Kaltim.
Rona bahagia pun tampak pada wajah Siti Saheroh, salah seorang warga Kelurahan Gunung Telihan. Bersama suaminya Nur Ali dan putrinya Kenia Saharani, berencana merayakan Idulfitri di Demak, Jawa Tengah. Mereka menjadi salah satu pemudik yang berangkat dari Bontang menuju Balikpapan. Bahkan, Kamis (30/5/2019) hari ini, Siti bersama keluarganya akan melanjutkan perjalanan menuju pelabuhan Surabaya menggunakan kapal laut.
“Naik kapal laut juga merupakan tiket gratis dari BUMN Mudik Bareng. Alhamdulillah, dari tiket bus hingga kapal laut kami dapat tiket gratis,” tutur Ibu Rumah Tangga itu.
Sore itu, lima bus diberangkatkan menuju Balikpapan dan dua bus lainnya bertolak ke Banjarmasin. Di mana, tahun ini perusahaan pupuk kelas dunia itu menyiapkan 3.557 tiket, memprioritaskan masyarakat sekitar perusahaan.
“Mudik gratis ini terdiri dari enam kloter. Berangkat tanggal 21, 25, 29, dan 30 Mei menggunakan kapal laut menuju Barru (Sulsel), Makassar, dan Surabaya. Dan kloter keempat hari ini memberangkatkan tujuh bus tujuan Balikpapan dan Banjarmasin,” urai GM Umum Pupuk Kaltim, Nur Sahid.
Program ini sebagai upaya untuk mengurangi angka kecelakaan dan kemacetan di jalan raya selama masa mudik lebaran. Ia berharap, program tersebut dapat memberikan manfaat untuk masyarakat Bontang. Mudik dapat berjalan lancar, pemudik pun mendapat kenyamanan berkat sinergi BUMN.
“Semoga pemudik diberikan kesehatan dan keselamatan sampai di tujuan masing-masing, kumpul bersama keluarga dan kerabat untuk merayakan Idulfitri,” harap dia.
Mewakili Kadishub Bontang, Wely Sakius Suwignyo Putro selaku Kasi Angkutan Dishub Bontang mengapresiasi program Mudik Bareng BUMN Gratis yang diselenggarakan oleh Pupuk Kaltim. Pelepasan kloter keempat ini merupakan lanjutan dari pemberangkatan kapal laut.
Dishub Bontang pun telah memonitor dan memastikan bahwa armada yang digunakan sangat layak dalam perjalanan kali ini. Meski demikian, Wely mengimbau agar para sopir selalu berhati-hati dalam membawa kendaraan yang membawa banyak penumpang. “Harus dipastikan keselamatan para penumpang meski sudah hafal medan jalan. Tetap mengutamakan keselamatan para penumpang saat perjalanan,” ucapnya. (Rera Annorista/adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: