bontangpost.id – Dalam Rapat Kerja Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang membahas serapan anggaran Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Bontang. hingga per 31 Juli 2021 sudah terserap sebanyak 61,65 persen.
Anggota Komisi I DPRD Bontang, Abdul Haris menganggap penggunaan anggaran sudah di atas target yang ditetapkan sebelumnya. Tetapi dia mengoreksi anggaran tersebut masih banyak pada kegiatan rutin operasional Disnaker. Dirinya pun soroti kurangnya pelatihan keterampilan calon tenaga kerja.
Lanjut Abdul Haris, seharusnya banyak kegiatan yang bersifat pada peningkatan Sumber Daya Masyarakat (SDM) berupa pelatihan keterampilan calon tenaga kerja. Hal tersebut perlu dikoreksi untuk tahun yang akan datang.
“Hal tersebut supaya betul menyesuaikan dengan visi wali kota tentang peningkatan SDM. Sehingga ke depan lebih berfokus pada peningkatan skill pelatihan dan sertifikasi calon tenaga kerja,” ucap Abdul Haris saat ditemui awak media, Selasa (3/8/2021).
Sementara terkait kendala, dia beranggapan itu hal lumrah lantaran anggaran sudah disiapkan oleh setiap OPD, dan tugasnya untuk memaksimalkan agar semua anggaran bisa dimanfaatkan dengan baik.
“Itu yang membuat OPD harus berpikir keras memaksimalkan anggaran tersebut,” ucapnya.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Disnaker Bontang Budiman mengatakan kurangnya kegiatan pelatihan peningkatan SDM untuk calon tenaga kerja lantaran pandemi Covid-19 di Kota Bontang hingga saat ini masih cenderung meningkat.
“Sehingga kegiatan yang bersifat mengumpulkan orang banyak kami tunda, contoh sosialisasi terkait penyuluhan jabatan, itu sudah dikurangi di (APBD) perubahan karena pandemi, jadi targetnya yang sebelumnya 4 kali kegiatan tersisa 2 kali,” jelasnya.
Lanjut Budi, pihaknya selama ini selalu memberikan pelatihan kepada calon tenaga kerja sebelum melakukan seleksi tertulis maupun wawancara. Hal itu didukung dengan kerja sama antara Disnaker dengan pemberi kerja.
“Artinya supaya mereka ikut tes bisa efektif dalam waktu dan lebih fokus dalam melakukan tes tersebut. Tetapi karena saat ini sedang pandemi, tidak boleh mengumpulkan banyak orang. Semoga tahun depan sudah mulai landai. Sehingga kami bisa memaksimalkan kegiatan tersebut,” harapnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: