bontangpost.id – KONI Bontang meminta kepada pemilik fasilitas olahraga di luar aset Pemkot untuk ditutup sementara. Seiring adanya hasil tracing, sejumlah pasien sempat mengunjungi fasilitas olahraga.
“Kami mengacu Pemkot. KONI mengimbau kepada pemilik fasilitas olahraga untuk sama apa yang telah dilakukan pemerintah,” kata Ketua KONI Bontang, Aminullah.
Ia menyebut landasan penutupan ini untuk memutus mata rantai penularan virus corona. Mengingat penyebaran virus tidak dapat ditangkap secara kasat mata. Pria yang akrab disapa Emil ini meminta kepada pemilik fasilitas olahraga untuk tidak menganggap sepele perilah pandemi.
“Karena kalau lengah bukan tidak mungkin angkanya semakin bertambah,” ucapnya.
Akan tetapi jika penutupan sementara tidak bisa dilakukan, maka harus menaati protokol kesehatan. Bentuknya yakni pemilik fasilitas olahraga harus menyiapkan fasilitas cuci tangan dan rutin melakukan disinfeksi. Pengaturan waku kunjungan juga bisa menjadi solusi. Sehingga tidak ada penumpukkan orang di lokasi tersebut.
Rencananya, Selasa (18/8/2020) KONI bakal berkunjung ke Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Dispopar) Bontang. Tujuannya untuk melakukan koordinasi seiring langkah yang diambil terkait penanangan Covid-19. Sejauh ini, KONI belum mendapatkan surat dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tersebut. Namun, imbauan itu bisa dilakukan tanpa adanya surat masuk.
“Tergantung dengan urgensinya. Saya rasa untuk saat ini sudah perlu,” ungkapnya.
Diketahui, fasilitas olahraga milik Pemkot Bontang telah ditutup. Terhitung sejak 11 Agustus lalu. Tiga sarana publik itu ialah kawasan Stadion Bessai Berinta, lapangan tenis Bessai Berinta, dan Sport Center di Loktuan.
Meski demikian petugas jaga disiagakan untuk memberikan informasi sehubungan penghentian penggunaan sarana tersebut. Penutupan sementara ini hingga durasi yang tidak ditentukan. Sembari menunggu perkembangan paparan Covid-19 di Kota Taman. (*/ak/kpg)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post