bontangpost.id – Dampak melonjaknya kasus paparan Covid-19 di Kota Taman membuat kawasan kompleks perumahan BTN dibatasi aksesnya. Sekretaris Lurah Belimbing, Maryono mengatakan keputusan itu diambil setelah pihak kelurahan menggelar pertemuan dengan 32 Ketua RT di area tersebut.
“Ini hasil rapat pada Sabtu (8/8/2020) lalu,” kata Maryono.
Satu-satunya akses yang dibuka ialah Jalan Menjangan. Adapun Jalan Manggis dan Jalan M Effendi hanya dibuka tiga waktu per harinya. Sesi pertama berdurasi dua jam. Mulai pukul 06.00 hingga 08.00 Wita. Selanjutnya pintu dapat dilalui pada 14.00-18.00 Wita. Terakhir pukul 22.00 hingga 24.00 Wita.
Namun disinggung mengenai protapnya, ia tidak bisa memaparkan lebih lanjut. Dalam informasi yang beredar, warga diwajibkan tetap menjaga protokol kesehatan. Mulai dari rajin mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, dan tidak bersalaman.
“Ketentuan ini mulai berlaku sejak pagi ini (kemarin, Red.),” sebutnya.
Sementara, Ketua Badan Pengelola Perumahan (BPP) BTN, Abu Hasyim membenarkan kondisi tersebut. Pihak BPP mengikuti apa yang menjadi keputusan dalam pertemuan di tingkat kelurahan.
“Tugas kami yakni mengelola keamanannya,” ucap Abu.
Tujuan pembatasan akses ini untuk menekan akses masuk orang yang berdomisili di luar komplek perumahan tersebut. Dengan sasaran yakni memutus mata rantai penyebaran virus corona.
“Kami siagakan petugas untuk melakukan patroli,” sebut dia.
Meski demikian, warga yang berada di dalam kompleks bisa keluar di luar jam tersebut. Jika statusnya mendesak. Tentunya dengan izin dari pihak keamanan dan BPP BTN.
“Kami buka akses terdekat jika ada yang ingin memeriksakan kondisi tubuhnya atau kepentingan lain sifatnya emergency,” terangnya.
Pada akses Jalan Menjangan bakal dijaga 15 petugas secara bergantian per harinya. Satu hari dibagi dalam tiga sif. Artinya per pembagian waktu beranggotakan lima orang.
“Tetap kami ukur suhu tubuh ketika ada orang yang mau masuk,” pungkasnya. (*/ak/kpg)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post