BONTANG – Fokus menggeluti usaha produksi olahan herbal, Ma’rifah Herbal terus berupaya mengembangkan lini usahanya. Mitra binaan Pupuk Kaltim yang sudah berproduksi sejak 2017 lalu itu sukses menjual lebih dari 1.800 botol ragam minyak herbal olahannya.
Bertempat di Rumah Toga Ma’rifah Herbal, Jalan R.E. Martadinata, Gang Al Yakin 3 nomor 80, RT 11 Loktuan, Asma selaku Ketua Kelompok Ma’rifah Herbal ingin menunjukan kepada mitra binaan Pupuk Kaltim lainnya untuk tetap semangat dalam mengembangkan usaha di bidangnya masing-masing.
“Kami tak bermaksud ria, rencananya tiga orang anggota Ma’rifah Herbal akan berangkat umrah. Ini berkat hasil penjualan sejak 2017. Pencapaian ini semoga menjadi semangat buat mitra binaan lainnya dalam mengembangkan usahanya,” tutur Asma bersama lima orang anggotanya yang sedang praktik membuat lulur bengkuang dan lulur rempah, Ahad (3/3/2019).
Dijelaskannya, praktik ini merupakan hasil pelatihan yang telah diikuti kelima anggota Ma’rifah Herbal di Salon Puri BTN selama 5 hari, pada 25 Februari hingga 1 Maret kemarin. Di mana, mereka diajarkan cara meracik ragam lulur spa dan mengolah jamu.
Ditambahkan Lismawati selaku Sekretaris Ma’rifah Herbal, praktik kali ini, kelimanya membuat dua jenis lulur yakni lulur bengkuang dan lulur rempah yang memiliki banyak manfaat. Adapun cara pembuatan lulur bengkuang dengan memarut dan mengendapkannya. Kemudian hasil endapan dicampur dengan essential oil. Sementara bahan baku membuat lulur rempah terdiri dari temu giring, kunyit putih, bangle, temu lawak.
“Nantinya secara bertahap, kami akan mempraktikkan lulur pengantin dan lulur pengencang wajah. Bahan baku lulur pengencang wajah menggunakan tepung beras hitam, sedikit asam jawa, kayu manis, juga essential oil. Sedangkan untuk masker wajah menambahkan bahan lainnya seperti daun sirim merah dan daun brotowali,” urai Lisma.
Di tempat sama, Ridha Nuralia Fauziah, Comdev Officer CSR Pupuk Kaltim menuturkan kegiatan yang dilakukan mitra binaannya kali ini mempraktikkan hasil pelatihan spa dan aroma terapi. Merupakan program lanjutan, di mana sebelumnya Ma’rifah Hermal hanya memproduksi tanaman obat keluarga, berupa minyak-minyakan. Tak hanya dilatih membuat lulut, mereka juga dilatih membuat jamu.
“Program lanjutan ini kita kembangkan untuk membuka spa herbal dan kafe herbal. Dalam waktu dekat akan dibangun rumah produksi, juga dibuka untuk spa. Setelahnya, Pupuk Kaltim akan bantu urus perizinan BPOM untuk minyak urut dan produk lainnya,” terangnya.
Rencananya, konsumen yang datang selain menikmati layanan massage, lulur, juga merasakan paket lengkap minum jamu yang disediakan oleh Ma’rifah Herbal. Ia berharap, ke depan Ma’rifah Herbal semakin maju, membawa kemanfaatan bagi masyarakat Loktuan khususnya dan masyarakat Bontang umumnya. (ra/adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: