BONTANG – Bukan hanya aspek transportasi guru yang menjadi kendala di pesisir Bontang. Hingga kini, empat sekolah di kawasan itu belum memiliki guru olahraga dan agama. Akibatnya, sekolah menunjuk guru kelas untuk menggantikan posisi itu.
Kepala SD 016 Bontang Selatan Eka Wahyuni menyebut, kondisi ini kurang maksimal. Pasalnya, guru kelas tidak memiliki kompetensi di dua mata pelajaran tersebut.
“Kami berharap, ada guru agama dan olahraga, sehingga bakat terpendam siswa itu dapat tersalurkan. Terutama di dua bidang tersebut,” kata Eka.
Bahkan, dia menyebut, jika disetujui, tambahan dua tenaga pendidik tersebut berjenis kelamin laki-laki. Sebab, dari total guru yang ada sebagian besar perempuan.
“Hanya satu guru kami yang laki-laki. Terkadang kami memberi upah ke orang lain untuk membantu kami mengangkat belanja perlengkapan sekolah,” ucapnya.
Sementara itu, Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang Saparudin mengatakan, bakal mewacanakan guru kunjung untuk dua mata pelajaran tersebut bagi sekolah yang berada di pulau pesisir. “Oleh sebab itu, kami anggarkan tahun depan untuk pengadaan kapal agar dapat dijadikan sarana transportasi juga bagi mereka,” kata Saparudin.
Mekanismenya, nanti Disdikbud bakal memberikan kepercayaan sepenuhnya terhadap wadah guru mata pelajaran untuk membagi jadwal guru yang berstatus pegawai negeri sipil (PNS) melakukan kunjungan di pulau pesisir.
“Jadi, biar wadah mereka yang menentukan. Misalnya, untuk guru olahraga, kami percayakan pada Ikatan Guru Olahraga (Igor),” ucapnya.
Jadwalnya sepekan sekali. Namun, tiap sekolah tidak hanya didatangi satu guru mata pelajaran tersebut, melainkan dua. Tujuannya, proses kegiatan belajar-mengajar lebih efisien.
“Misalnya, guru olahraga langsung dua orang yang diberangkatkan. Saat ini mau menugaskan mereka masih sulit karena keterbatasan sarana transportasi,” tutur dia.
Dijelaskan Saparudin, guru kunjungan tidak akan menerima tambahan pendapatan. Mengingat ini sifatnya merupakan bentuk pengabdian. “Tujuannya ialah siswa memiliki kecakapan dalam hal pengetahuan, fisik, dan akhlak,” sebutnya.
Diketahui, empat sekolah berada di kawasan pulau pesisir. Meliputi SD 011 Bontang Utara, SD 014 Bontang Selatan, SD 015 Bontang Selatan, dan SD 016 Bontang Selatan (*/ak/kri/k16/prokal)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post