SANGATTA – Empat bulan jelang pelaksanaan Porprov di Kutim, sejumlah venue mulai memasuki tahapan pembangunan. Dengan waktu yang telah ditargetkan, masih ada area tanding yang diprediksi tidak dapat digunakan.
Ketua Perbakin Kutim, Mahyunadi mengaku, sangat optimistis atas pembangunan venue tembak dapat rampung sebelum Desember. Ia telah memprediksi dengan perkiraan 300 hari pekerjaan bisa dipakai.
Saat diwawancarai perihal lahan yang kondisinya masih sangat kosong, dirinya mengaku sangat yakin lapangan itu bisa selesai dan berubah menjadi layak tanding.
“Menurut keterangan dari tim pelaksana dan pengawas mereka optimistis. Kalau saya lihat paling 80 persen,” ujar Ketua DPRD Kutim ini.
Pembangunan yang mampu menampung atlet dari 10 kabupaten kota itu, digadang-gadang akan harus rampung dan dapat dipakai. Pasalnya pihak panitia mengaku tidak menyediakan anggaran lebih jika harus dipindah.
“Mau dimana lagi diadakan, sementara anggaran tidak kami siapkan jika mau di luar Kutim. Bisa atau tidak ya harus bisa,” tandasnya.
Senada, Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang menyatakan optimisme yang sama, atas pembangunan beberapa venue yang tersebar di beberapa desa se-Kutim. Termasuk laporan yang diterimanya perihal kesiapan lapangan tembak di kawasan jalan menuju Pelabuhan Kenyamukan Sangatta Utara.
“Menembak sampai hari ini siap, karena hanya bangunan saja, tidak ada spesifikasi khususnya. Yang penting ketebalannya sudah pas. Pasti bisa dipakai,” tuturnya.
Baginya selama kontraktor dan Dinas PU menyanggupi, tidak ada keluhan, maka venue menembak tidak akan dipindah ke luar daerah. “Kontraktor siap, sampai saat ini tidak ada masalah laporan dari PU,” pungkasnya. (*/la)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: