BONTANG– Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day, diisi oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK cabang Bontang, dengan menyerahkan paket sembako kepada Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia yang berada di Bontang.
Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni, didampingi Kepala Kantor BPJAMSOSTEK cabang Bontang Muhammad Ramdhoni, serta Asisten Deputi Direktur Bidang Pelayanan BPJAMSOSTEK Kantor Wilayah Kalimantan Qyfrizal, dan Asisten Deputi Bidang Kepesertaan BPJAMSOSTEK Kantor Wilayah Kalimantan Ryan Gustaviana, di lapangan parkir Happy Puppy Bontang, Senin (4/5/2020).
Dalam acara ini, hadir pula Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Bontang Ahmad Aznem, Ketua Apindo Bontang, Ketua Forum Komunikasi Serikat Pekerja/Buruh Bontang, dan perwakilan perusahaan penerima bantuan sembako.
“Paket sembako ini diberikan sebagai salah satu bentuk dukungan BPJAMSOSTEK dalam meningkatkan engagement dengan stakeholder pekerja melalui SP (Serikat Pekerja) dan SB (Serikat Buruh), yang nantinya sembako tersebut akan dibagikan kepada masyarakat pekerja yang di PHK (pemutusan hubungan kerja) dampak Covid-19,” ungkap Kepala Kantor BPJAMSOSTEK cabang Bontang Muhammad Ramdhoni.
Menurutnya, tema kegiatan yang diusung, yakni Membangun Sinergi Lintas Sektor untuk Meningkatkan Kesejahteraan Pekerja di Era Krisis, sudah tepat diangkat. Agar pekerja memahami dan menyadari pentingnya perlindungan jaminan sosial jika terjadi hal-hal di luar kuasa, seperti yang terjadi saat pandemi covid-19 ini.
“Covid-19, virus yang menyebar dengan cepat secara global telah memengaruhi hampir seluruh bidang usaha dan lapangan pekerjaan, dan ini bukan hanya terjadi di Indonesia, tapi di seluruh dunia. Hadirnya jaminan sosial sebagai perlindungan dasar bagi para pekerja, sangat krusial berperan meminimalisasi terjadinya risiko sosial ekonomi kepada para pekerja dan keluarganya,” ucapnya.
Doni berharap, kerja sama dan sinergitas antara BPJAMSOSTEK dengan SP dan SB di seluruh Indonesia dapat selalu berjalan dengan baik. Terlebih, serikat ini merupakan organisasi pekerja dan buruh yang dapat menjadi kanal informasi yang sangat baik dalam mendapatkan informasi terkait hak pekerja, khususnya dalam mendapatkan program perlindungan dan manfaat BPJAMSOSTEK.
Asisten Deputi Direktur Bidang Pelayanan BPJAMSOSTEK Kantor Wilayah Kalimantan, Qyfrizal menambahkan, sinergi antara BPJAMSOSTEK dengan SP dan SB harus selalu harmonis. Karena keduanya bisa saling memberikan manfaat dengan asas mutualisme yang tentunya menguntungkan bagi kedua belah pihak.
“SP dan SB merupakan mitra kerja sama strategis yang membantu BPJAMSOSTEK dalam meningkatkan kesadaran pekerja dan pengusaha terkait perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan,” ujarnya.
Kegiatan pada hari buruh ini bukan hanya dilaksanakan di Bontang saja, namun dilaksanakan di seluruh cabang perintis di Kalimantan. Yaitu sebanyak 11 kantor cabang dan 20 kantor cabang perintis wilayah di Kalimantan, dengan membagikan sembako dan beberapa pelindung diri dari virus SARS-CoV-2 ini, mulai dari hand sanitizer, masker, dan vitamin. Jumlah bantuan yang diberikan sekitar 2.500 paket bantuan kepada pekerja yang terdampak Covid-19. Sedangkan Bontang menyalurkan 250 paket bantuan.
“kami ke depan juga akan membantu PLKK (Pusat Layanan Kecelakaan Kerja), dalam hal ini petugas medis, bentuknya APD,” ucapnya.
Sementara itu, Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni menerangkanm hal ini merupakan bentuk cinta terhadap pekerja di Kota Taman. Tidak hanya BPJAMSOSTEK, pemerintah juga telah menyalurkan bantuannya terhadap masyarakat Bontang.
“Selama hari Buruh, semoga kondisi ini cepat berlalu,” tandasnya. (adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post