bontangpost.id – Pemerintah Kota Bontang berupaya untuk membuat seluruh kalangan mendapatkan pendidikan yang merata. Begitupun bagi masyarakat yang tak sempat mendapatkan pendidikan formal. Wakil Wali Kota Bontang Najirah berharap Lewat Kompetensi Tutor Kesetaraan, misi itu bisa tercapai.
Hal itu diungkapkan saat menjadi narasumber dalam kegiatan Virtual Kompetensi Tutor Kesetaraan, yang bertajuk ‘Profesionalisme Tutor Pendidikan Kesetaraan’, Kamis (21/10/2021).
Kata Najirah, belakangan pendidikan nonformal sering di pandang sebelah mata. Padahal pendidikan kesetaraan (Paket) A, B dan C merupakan pelayanan pendidikan yang bisa digunakan untuk anak putus sekolah, agar bisa mengejar ketertinggalan pendidikan formal.
Hal itu juga sudah diatur oleh negara, lewat UU nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah dan PP nomor 2 tahun 2018 tentang standar pelayanan kompetensi pendidikan kesetaraan
“Proses pembelajaran setiap satuan pendidikan, termasuk nonformal harus dilaksanakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, dan memotivasi peserta untuk berpartisipasi aktif,” ucap Najirah dalam sambutannya.
Tak hanya itu, lanjut Najirah, mereka juga harus diberikan ruang yang cukup untuk prakarsa, kreativitas dan kemandirian. Namun harus menyesuaikan dengan bakat dan psikologis peserta didik. Untuk itu, pihaknya menilai peran tutor untuk mengejar kompetensi itu, sangat berpengaruh besar.
“Hal ini untuk memastikan kualitas lulusan pendidikan kesetaraan setara dengan pendidikan formal,” lanjutnya.
Ia menilai pengembangan kurikulum pendidikan nonformal juga harus dilakukan. Salah satu caranya yaitu dengan menyusun kurikulum yang mengacu pada kontekstualisasi kompetensi inti dan kompetensi dasar dari kurikulum pendidikan formal.
“Dengan begitu, lulusan paket ini juga bisa mendapatkan profesi yang setara dengan lulusan pendidikan formal,” jelasnya.
Ia berharap, lewat webinar kompetensi tutor kesetaraan ini, bisa mewujudkan misi itu. Dengan begitu, masyarakat Bontang akan mendapatkan pendidikan yang merata. Para Tutor pun juga bisa memberikan kompetensi yang maksimal, guna mengembangkan kurikulum pendidikan kesetaraan. (ADV/Kominfo)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: