bontangpost.id – Standarisasi pemerataan pendidikan nonformal dengan formal terus digaungkan Pemerintah Kota Bontang. Untuk itu, pelaksanaan seminar nasional pendidikan luar biasa oleh pemuda peduli disabilitas Bontang, medapat apresiasi Wakil Wali Kota Bontang Najirah.
Kegiatan dengan tajuk ‘Implementasi pembelajaran di Sekolah Inklusif untuk Anak Berkebutuhan Khusus’, dilaksanakan di Gedung Auditorium Tiga Dimensi, Kota Bontang, Sabtu (20/11/2021). Najirah mengatakan kegiatan ini merupakan wujud kepedulian masyarakat dan pemuda terhadap pendidikan inklusif yang ada di Kota Bontang.
“Kami berharap, hal ini bisa menjadi salah satu dari sekian langkah pemerintah, untuk menjawab aspirasi pemuda untuk memajukan pendidikan inklusif,” ucapnya dalam sambutannya.
Ia menilai, setiap anak memiliki hak untuk mengakses pendidikan yang berkualitas. Termasuk anak dengan disabilitas. Pendidikan yang berhasil untuk anak berkebutuhan khusus memerlukan kolaborasi dari segala macam profesi dan pemangku kepentingan. Kota Bontang sendiri telah menerapkan pendidikan inklusif sejak 2013, berdasarkan Perwali Kota Bontang 1/2013 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif.
Pada 2013, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bontang, telah menugaskan beberapa sekolah sebagai piloting penyelenggaraan pendidikan inklusif.
“Misalnya di SDN 003 Bontang Utara, SDN 010 Bontang Selatan, SMPN 2 Bontang, dan SMAN 1 Bontang,” ungkap Najirah.
Namun dengan bertambahnya anak berkebutuhan khusus di Kota Bontang yang memerlukan layanan pendidikan, maka perlu dilakukan penambahan sekolah penyelenggaraan pendidikan inklusif. Ia pun berharap, dalam kegiatan ini dapat menumbuhkan dan meningkatkan pengetahuan dan kemampuan dalam upaya untuk memberikan pelayanan yang maksimal dan mutu bagi anak berkebutuhan khusus di Bontang. (Adv/Kominfo)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post