BONTANG – Jelang Ramadan 1441 Hijriah, Pemerintah Kota Bontang melakukan rapat koordinasi bersama para tokoh agama, di rumah Jabatan Wali Kota, Selasa (7/4/2020). Rakor yang dipimpin Wali Kota Bontang Neni Moerniaenitersebut dihadiri perwakilan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bontang, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bontang, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Badan Kerja sama Antar Gereja (BKAG), dan Badan Koordinasi Dakwah Islam Bontang (BKDIB).
Selain itu, turut hadir Kapolres Bontang AKBP Boyke Karel Wattimenadan Kepala Kejaksaan Negeri Bontang Dasplin.
Dari rakor tersebut, menghasilkan beberapa imbauan sesuai dengan protokol penanganan Corona Virus Disease (Covid-19). Yakni bekerja, belajar, dan beribadah di rumah dianjurkan terhadap semua rumah ibadah.
Bukan cuma musala dan masjid, tapi juga di gereja, wihara, serta pura, agar meniadakan aktivitas peribadatan.
“Untuk ibadah di Ramadan, nanti akan kami kaji lagi. Masyarakat diharapkan tetap ikuti imbauan Pemerintah Kota Bontang dan tetap di rumah saja. Jika mendesak, gunakan masker kain saat keluar rumah. Virus corona masih harus dilawan dan mari berani lakukan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat), social dan physical distancing untuk Bontang yang tetap lebih baik,” imbau Neni Moerniaeni. (kmf_ag/adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post