Panwaslu Bontang siap mengawasi setiap tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kaltim tahun 2018. Sehingga Bawaslu Kaltim pun telah menginstruksikan setiap Panwaslu Kabupaten Kota untuk siaga 1 dalam mengawasi tahapan pendistribusian logistik. Termasuk tahapan sortir dan pelipatan surat suara jangan sampai kecolongan dengan melibatkan anggota partai politik (parpol).
“Kami tentu akan melakukan pengawasan pelipatan surat suara dan memastikan jumlah angka surat suara serta melihat jumlah petugas pelipatan surat suara, adakah nanti pengurus parpol, karena bisa saja nanti ada potensi kecurangan di sini,” jelas Ketua Panwaslu Bontang Agus Susanto di KPU Bontang, Kamis (24/5) kemarin.
Dikatakannya, pihak Panwaslu sudah mengawasi pendistribusian surat suara sejak dari Balikpapan. Bahkan Panwaslu Bontang terus berkoordinasi dengan Bawaslu Kaltim dan Panwaslu Balikpapan terkait posisi pendistribusian.
“Dalam pengawasan logistik ini, kami memastikan bagaimana kualitas pengepakannya, apakah menggunakan kemasan anti air dan disegel atau tidak?” ujarnya.
Selain itu, Agus juga menyatakan pihaknya perlu memastikan jumlah surat suara seperti apa yang diinfokan dari Balikpapan, yakni jumlah DPT Bontang ditambah 2,5 persen cadangan. Tak hanya jumlah, ketepatan waktu pendistribusian pun menjadi salah satu pengawasannya. “Untuk Bontang ini waktu pendistribusiannya sudah tepat waktu, kami juga mengawasi pengamanan pendistribusian,” ungkapnya.
Untuk tahapan sortir dan pelipatan, kata Agus pihaknya akan mengawasi pengecekan surat suara yang rusak, salah lipat, juga kesesuaian hasil lipatan. Selain itu, waktu keseluruhan dalam tahapan pelipatan juga menjadi pengawasannya, termasuk logistik pendukung lainnya. “Nanti akan kami cek juga dukungan logistik lainnya,” tegas Agus. (mga)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post