Pembangunan Kantor Baru Lurah Api-Api Dikucur Rp6 Miliar

bontangpost.id – Pemkot Bontang bakal membangun kembali kantor kelurahan untuk tahun depan.

Kabid Tata Ruang dan Bangunan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Robysai Manassa Malisa mengatakan sasaran pembangunan kantor baru yakni Api-Api.

“Sudah kami ajukan untuk pembangunan kantor di lokasi baru. Karena lokasi saat ini sudah tidak bisa dikembangkan lagi,” kata Robysai.

Nantinya titik pembangunan yakni di sekitar Perum Bank Dhanarta atau Jalan Polo Air. Perencanaan pembangunan ini sudah dilakukan beberapa tahun lalu. Sehingga tahun depan langsung masuk tahapan pengerjaan fisik. Anggaran untuk pembangunan yakni APBD Bontang 2024.

“Pagu anggarannya sekira Rp6 miliar,” ucapnya.

Pemkot memiliki lahan di area tersebut yang hingga kini belum terpakai. Berdasarkan papan informasi di titik itu luasannya mencapai 6.761 meter persegi. Mengacu perencanaan pembangunan kantor itu akan terdiri dari dua lantai. Sesuai dengan beberapa bangunan baru kantor kelurahan lainnya.

“Jadi nanti sama dua lantai. Khusus ruangan LKK apakah menjadi satu bagian atau terpisah saya belum bisa paparkan,” tutur dia.

Dengan nominal tersebut ternyata belum menjangkau seluruh aspek pembangunan. Mengingat landscape bangunan akan diajukan di mata anggaran berikutnya. Saat ini Kantor Kelurahan Api-Api berlokasi di Jalan Patimura.

Pada tahun ini dua kantor kelurahan dalam proses pembangunan. Meliputi Kelurahan Satimpo dan Berebas Tengah.

Terkhusus Berebas Tengah tetap memakai area bangunan lama. Nilai kontrak mencapai Rp4,6 miliar. Dikerjakan oleh Silvia Rusmana. Sementara Kelurahan Satimpo berpindah lokasinya.

Dari semula di kompleks Dinas Perpustakaan dan Kearsipan menuju Lapangan HOP 1. Area ini sebelumnya telah dihibahkan PT Badak LNG kepada Pemkot Bontang Maret tahun lalu. Tanah tersebut seluas kurang lebih 30.435 meter persegi.

Sejatinya ada satu kantor yang hendak dikerjakan tahun ini yakni Berbas Pantai. Namun karena ada gugatan sengketa lahan. Maka pembangunan mengalami penundaan. Dengan ini maka kantor kelurahan yang masih belum berkonsep baru tinggal Belimbing, Tanjung Laut, Berbas Pantai, Loktuan, dan Bontang Lestari. (ak)