Pemkot Bontang Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Nataru

Pemkot Bontang tinjau harga bahan pangan di Pasar Taman Rawa Indah (Jelita/bontangpost.id)

bontangpost.id – Pemkot Bontang bakal mengantisipasi keterlambatan distribusi pangan pasca Natal dan Tahun Baru 2024.

Dikatakan Kabid Ketahanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Idhamsyah, memprediksi kenaikan harga belum dapat ditentukan.

“Tapi tiga hingga empat pekan ke depan, stok bahan pangan dipastikan aman,” katanya.

Ia mengungkapkan, stabil atau tidaknya harga pangan juga dipengaruhi oleh faktor distribusi.

Mengingat mayoritas bahan pangan dipasok dari luar daerah, seperti Pulau Jawa dan Sulawesi.

Jika demikian, pihaknya tentu akan mengantisipasi bila ada bahan pokok yang berpotensi mengalami keterlambatan distribusi.

“Apalagi pasca Natal dan Tahun Baru,” ungkapnya.

Sebagai informasi, Pemkot Bontang melakukan peninjauan lapangan untuk mengetahui harga dan stok bahan pokok jelang Nataru, Selasa (19/12/2023).

Adapun harga dari sejumlah komoditas pangan terpantau masih aman. Begitupun dengan stoknya. Seperti beras, telur, bawang merah dan putih, hingga daging sapi.

“Terdapat kenaikan harga ayam potong sekitar Rp1.000 sampai Rp2.000,” sebut Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Bontang Lukman.

Sementara diketahui, harga cabai rawit berkisar Rp75.000 hingga Rp95.000.

“Karena tergantung pemasoknya. Berbeda daerah pemasok, berbeda pula harganya,” tandasnya. (*)

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Exit mobile version