RASULULLAH Muhammad SAW Bersabda: Tidaklah sah sholat seseorang yang tidak membaca ummul Quran. (Muttafaq ‘alaih, Bulughul Maraam hal 176.
Secara kaidah, Surah Al-faatihah dibagi menjadi dua arti yaitu pengakuan dan permohonan. Jadi, di dalam surah ini mengadung makna doa di dalamnya. Semua bacaan Al-Faatihah seharusnya mempunyai efek bagi si pembaca.
Karena setiap sholat surah ini wajib untuk dibaca. Surah Al Faatihah ketika dibaca langsung kepada sang pemilik alam jagad raya ini. Ialah Allah SWT.
Karena wajibnya surah ini dibaca, kita yang selalu mengerjakan sholat lima waktu, benar-benarlah dalam mengerjakannya. Jangan terburu-buru apalagi membaca surah ini tidak memiliki jedah sama sekali.
Membacanya seperti sapu yang berjalan diatas relnya. Cobalah sesekali kita membacanya dengan tartil dan pelan pelan. Kemudian kita rasakan sholat yang kita kerjakan. Insyaallah kita akan merasa nyaman dan tenang.
Salah satu yag menjadi perhatian dari bacaan Al-Faatihah adalah dapat memberikan efek kepada si pengusaha atau pembacanya. Seharusnya efek ini langsung dirasakan oleh manusia dan memiliki pengaruh yang besar di dalam kehidupan seorang muslim.
Dari bacaan surah ini saja, jika seorang muslim benar-benar dalam membacanya, maka perubahan dalam hidupnya sehari-hari akan memberikan efek baik. Baik buat keluarganya, lebih- lebih khusus buat dirinya. Aamiin.
Demikian yang disampaikan semoga bermanfaat bagi pembaca, juga bagi penulis. Wallahu’alam Bish Shawab. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post