SAMARINDA – Penyebaran guru di Kaltim kerap kali menjadi buah bibir. Pasalnya, jumlah guru di kabupaten dianggap lebih rendah dibanding di perkotaan. Kondisi demikian membuat sejumlah kabupaten kekurangan guru. Sementara di kota terjadi surplus guru.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kaltim, Dayang Budiati membenarkan adanya ketimpangan guru di Kaltim. Menurutnya, hal itu terjadi karena penempatan guru di setiap daerah belum merata.
“Jadi belum ideal. Penyebaran guru kita belum merata. Sekarang kami sedang melakukan penataan ulang. Supaya guru itu merata. Di Samarinda saja belum maksimal penyebarannya,” tutur Dayang, Selasa (21/8) lalu.
Namun demikian, daerah perkotaan dinilai sudah mendekati rasio yang ideal. Meski begitu, pihaknya akan tetap melakukan penataan di semua wilayah di Benua Etam.
“Karena itu, sekarang kami lakukan pemetaan. Misalnya di daerah tertentu ada kelebihan guru, kami pindahkan di sekolah yang membutuhkan guru itu. Misalnya guru mata pelajaran tertentu yang kelebihan di kota, bisa saja nanti dipindah di kabupaten,” sebutnya.
Setelah dilakukan pemetaan dan pemindahan, Dayang berjanji akan menerapkan kebijakan pembedaan antara gaji guru di perkotaan dengan wilayah pedesaan yang jauh dari jangkauan pemerintah.
“Sekarang ini memang masih sama gajinya. Seharusnya itu dibedakan. Gaji guru di sekolah unggulan dan olahraga juga harus pembedaan. Paling tidak ada pembedaan insentifnya,” ucap Dayang.
Merujuk pada data yang dirilis Badan Pusat Statis (BPS) Kaltim, pada 2016 jumlah guru di SD mencapai 25.043 orang. Jumlah tersebut lebih banyak dibandingkan pada 2015 sebanyak 22.067.
Sedangkan jumlah guru SD yang paling banyak pada 2016 terdapat di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) yang mencapai 6.095 orang. Kemudian diikuti Samarinda sebanyak 4.070 orang.
Peringkat berikutnya ditempati Berau dengan jumlah guru SD sebanyak 3.776 orang. Sedangkan guru SD yang paling sedikit terdapat di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) yang hanya mencapai 973 orang.
Kemudian guru terbanyak di Madrasah Ibtidaiyah (MI) ada di Kukar. Jumlahnya sebanyak 332 orang. Diikuti Samarinda sebanyak 327 orang, Balikpapan 263 orang, dan Paser sebanyak 160 orang.
Begitu juga di Sekolah Menengah Pertama (SMP). Kukar masih bertengger dengan jumlah guru terbanyak yang mencapai 2.025 orang. Jauh lebih banyak dibanding Mahulu yang hanya berjumlah 179 orang.
Di Madrasah Tsanawiyah (MTs) juga tidak kalah jauh. Kukar masih menampung guru dengan jumlah terbanyak. Angkanya sebanyak 544 orang. Diikuti guru di Samarinda sebanyak 519 orang.
Sedangkan guru Sekolah Menegah Atas (SMA), Mahulu masih menempati urutan paling bawah. Jumlahnya hanya mencapai 89 orang. Lebih kecil dibanding Bontang yang mencapai 299 orang. Sedangkan jumlah terbanyak masih ditempati Kukar yang mencapai 920 orang.
Penempatan guru di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) didominasi Samarinda yang yang jumlahnya sebanyak 1.380 orang. Kemudian Balikpapan sebanyak 849 orang, Kukar 743 orang, dan Kutai Timur sebanyak 432 orang. (*/um)
DATA JUMLAH GURU SETIAP DAERAH
Guru SD Jumlah
Paser : 2.213 orang
Kutai Barat : 2.292 orang
Kutai Kartanegara : 6.095 orang
Kutai Timur : 2.655 orang
Berau : 3.776 orang
PPU : 1.330 orang
Mahulu : 437 orang
Balikpapan : 2.998 orang
Samarinda : 4.070 orang
Bontang : 973 orang
Guru MI Jumlah
Paser : 160 orang
Kutai Barat : 65 orang
Kutai Kartanegara : 332 orang
Kutai Timur : 77 orang
Berau : 79 orang
PPU : 35 orang
Mahulu : Belum di-input
Balikpapan : 263 orang
Samarinda : 327 orang
Bontang : 81 orang
Guru SMP Jumlah
Paser : 812 orang
Kutai Barat : 747 orang
Kutai Kartanegara : 2.025 orang
Kutai Timur : 996 orang
Berau : 796 orang
PPU : 448 orang
Mahulu : 179 orang
Balikpapan : 1.316 orang
Samarinda : 1.892 orang
Bontang : 537 orang
Guru MTs Jumlah
Paser : 205 orang
Kutai Barat : 68 orang
Kutai Kartanegara : 544 orang
Kutai Timur : 94 orang
Berau : 81 orang
PPU : 131 orang
Mahulu : Belum di-input
Balikpapan : 230 orang
Samarinda : 519 orang
Bontang : 69 orang
Guru SMA Jumlah
Paser : 351 orang
Kutai Barat : 344 orang
Kutai Kartanegara : 920 orang
Kutai Timur : 405 orang
Berau : 388 orang
PPU : 203 orang
Mahulu : 89 orang
Balikpapan : 610 orang
Samarinda : 856 orang
Bontang : 299 orang
Guru SMK Jumlah
Paser : 320 orang
Kutai Barat : 265 orang
Kutai Kartanegara : 742 orang
Kutai Timur : 432 orang
Berau : 284 orang
PPU : 242 orang
Mahulu : 18 orang
Balikpapan : 849 orang
Samarinda : 1.380 orang
Bontang : 337 orang
Jumlah Guru MA Jumlah
Paser : 137 orang
Kutai Barat : 18 orang
Kutai Kartanegara : 199 orang
Kutai Timur : 26 orang
Berau : 45 orang
PPU : 43 orang
Mahulu : Belum di-input
Balikpapan : 92 orang
Samarinda : 193 orang
Bontang : 34 orang
Sumber Data: BPS Kaltim 2017
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Saksikan video menarik berikut ini:
Komentar Anda