SANGATTA – Sudah bukan hal yang aneh jika arus mudik masyarakat tinggi sebelum lebaran. Selain itu, mobilitas masyarakat juga kembali meningkat pasca libur lebaran. Karenanya, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kutai Timur (Kutim) menyiapkan satu tim swakelola yang disiagakan untuk mengantisipasi kerusakan ruas jalan yang dapat mengganggu kelancaran jalur transportasi masyarakat.
Kepala Dinas PU Kutim Aswandini Eka Tirta mengatakan upaya pemeliharaan jalan-jalan kabupaten khususnya yang ada di pedalaman terus dilakukan. Pihaknya juga menggandeng perusahaan setempat dalam mengerjakan perbaikan jalan agar meringankan beban Pemkab Kutim.
“Jadi perusahaan juga kami libatkan untuk membantu perbaikan yang sifatnya darurat,” ucap Aswan.
Namun, khusus jalan rusak akibat banjir, Aswan mengaku angkat tangan. Karena berhubungan dengan faktor alam. Sebab jalan rusak akibat banjir biasanya berada di pinggiran sungai.
“Nah, kalau itu biasanya perbaikannya cukup berat. Jadi butuh waktu untuk perencanaan dan anggaran yang tak sedikit,” akunya.
Terkait, upaya perawatan dan menjaga kondisi ruas jalan selama arus mudik dan balik lebaran tahun ini, Aswan mengatakan pihaknya sudah menyiagakan satu tim swakelalola, untuk mengantisipasi kerusakan jalan. Jika ada informasi masuk, tim ini akan langsung diterjunkan untuk melakukan perbaikan. Karenanya, tim swakelola ini dilengkapi dengan peralatan lengkap beserta alat beratnya. Terutama untuk mengantisipasi adanya laporan warga melalui media sosial facebook.
“Saya harap masyarakat bisa menikmati mudik lebaran tahun ini dengan nyaman dan aman, terutama dalam menggunakan akses jalan,” kata Aswan. (aj)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post