Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Senin, 27 Maret 2023
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Kaltim

Pesan Mahasiswi Pembunuh Bayi ke Kekasih: Aku Bunuh

Reporter: M Zulfikar Akbar
Minggu, 13 Januari 2019, 19:40 WITA
dalam Kaltim
Reading Time: 2 mins read
A A
Pesan Mahasiswi Pembunuh Bayi ke Kekasih: Aku Bunuh 1
Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

SAMARINDA – Tewasnya bayi perempuan di tangan ibunya sendiri, Farida Jumiati Rifanggi (22), menguras emosi masyarakat. Bayi itu diketahui hasil dari hubungan gelap dengan oknum polisi berpangkat brigadir polisi dua (bripda), yakni Soleh. Belum diketahui pasti keterlibatan sang bapak dalam kasus tewasnya bayi yang baru dilahirkan kekasihnya. Namun, sanksi berat menanti keduanya.

Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Samarinda, Ipda Bunga Tri Yulitasasri menuturkan, Soleh sudah diperiksa di Nunukan. “Handphone dia (Soleh) informasinya juga sudah disita sebagai barang bukti,” jelas polwan balok satu tersebut. Perwira itu juga menjelaskan, sanksi disiplin tengah menanti Soleh. “Kalau memungkinkan, bisa berangkat ke sana (Nunukan) untuk memeriksa yang bersangkutan,” sambung Bunga.

Baca Juga:  TEGA! Pelajar SMA Hamil, Cekik Bayi Buang di Toilet

Sejatinya, sang ibu yang berstatus mahasiswi semester akhir di perguruan tinggi swasta di Samarinda, ingin merawat buah hatinya, meski hasil dari hubungan gelap dengan oknum polisi. Bahkan, hampir semua perlengkapan bayi sudah ada di kamar indekosnya, di Jalan Pramuka 6, RT 30, Blok D, Kelurahan Gunung Kelua, Kecamatan Samarinda Ulu, tepatnya di “Kos Mawar”.

Sayangnya, nasib bayi perempuan itu tak diinginkan lahir ke dunia. Tangan kiri Farida, membekap mulut buah hatinya. Meski dengan meneteskan air mata. Karena keberadaan sang bayi tak ingin diketahui tetangganya. Setelahnya, dia menghubungi Soleh melalui pesan WhatsApp. “Aku bunuh,” tulis Farida dalam percakapan pribadinya dengan kekasihnya.

Air matanya tak bisa dibendung, saat perempuan berjilbab itu duduk dan tertunduk di hadapan penyidik. Malu setengah mati, ditambah masalahnya yang diketahui publik, mengancam dirinya trauma. “Kami berikan pengacara sebagai bentuk pendampingan hukum perkaranya,” tegas Bunga.

Baca Juga:  Kasus Pembunuhan Bayi yang Dibekap Ibu Kandung, Oknum Polisi Bisa Tersangka

“Mba, kok tega?” tanya harian ini. Namun Farida memilih menutup wajahnya. Sesekali dia memalingkan kepalanya, memastikan jika tak ada lagi yang mengambil gambarnya saat memberikan keterangan ke polisi. Sebagai mahasiswi, dia juga menyandang status tersangka. “Pak, aku minta maaf,” sepintas kalimat terdengar ke seorang pria, yang disebut polisi adalah ayah kandung Farida. Wajah pria yang identitasnya tak ingin disebut polisi itu hanya bisa lemas. Dan tak menyangka, anaknya tega menghabisi nyawa sang buah hati.

Baca Juga:  KEJAM!! Pasangan Mahasiswa Bunuh Bayi yang Baru Lahir

Untuk diketahui, Farida melahirkan anaknya Rabu (9/1) lalu. Di kamar indekosnya di lantai dua. Sedangkan hubungan layaknya suami-istri itu terjadi di indekos sebelumnya di Jalan Gelatik, saat Soleh berkunjung ke Kota Tepian. Kasusnya terungkap sehari setelah sang bayi lahir, setelah Ustaz Yunus, yang berniat membantu pemakaman sang bayi, curiga dengan kondisi bayi tersebut. Kemudian melaporkan ke pihak RT dan diteruskan ke kepolisian. (*/dra/rsh/k18/kpg)

Print Friendly, PDF & Email

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Tags: mahasiswipembunuhan bayi
PindaiBagikan115Tweet20Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Related Posts

Ilustrasi police line (Pixabay.com)

Tega! Seorang Ibu Bunuh Anaknya dengan Mencekoki Air Galon

Minggu, 27 Oktober 2019, 12:30 WITA
Kapolsek Balikpapan Utara Tono Sudin. (prokal)

Bayi Baru Lahir Dibunuh! Mulut Dibekap, Jasadnya Sempat Dibawa Kerja dan Disimpan di Jok Motor

Rabu, 9 Oktober 2019, 13:30 WITA
Ilustrasi

TEGA! Pelajar SMA Hamil, Cekik Bayi Buang di Toilet

Rabu, 16 Januari 2019, 13:00 WITA
Kasus Pembunuhan Bayi yang Dibekap Ibu Kandung, Oknum Polisi Bisa Tersangka 2

Kasus Pembunuhan Bayi yang Dibekap Ibu Kandung, Oknum Polisi Bisa Tersangka

Senin, 14 Januari 2019, 21:00 WITA
Mahasiswi Bontang Merangkap jadi Muncikari 3

Mahasiswi Bontang Merangkap jadi Muncikari

Senin, 14 Januari 2019, 10:52 WITA
KEJAM!! Pasangan Mahasiswa Bunuh Bayi yang Baru Lahir 4

KEJAM!! Pasangan Mahasiswa Bunuh Bayi yang Baru Lahir

Jumat, 4 Januari 2019, 09:32 WITA
Postingan Selanjutnya
FOTO WAJAH: Hamri Has(DOK/METRO SAMARINDA)

MUI Kaltim Serukan Pemilu Damai

Komentar Anda

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Seorang pria terekam CCTv membawa kabur motor di Gunung Elai

Pria Diduga Maling Motor di Gunung Elai Terekam CCTv

Rabu, 22 Maret 2023, 13:02 WITA
Pasar Ramadan di Jalan Ahmad Yani (Nasrullah/bontangpost.id)

Tiga Rekomendasi Tempat Berburu Takjil di Bontang

Sabtu, 25 Maret 2023, 12:30 WITA
Truk amblas di jembatan KM 5 terjadi pada Januari lalu

Hoaks! Truk Amblas di Jembatan KM 5 Bikin Macet

Sabtu, 25 Maret 2023, 10:28 WITA
Pengunjung pusat thrift di Semarang sedang memilah baju bekas. (Radar Semarang)

Curhat Pengusaha Thrift di Bontang dan Harapan Bangkitnya Brand Lokal

Kamis, 23 Maret 2023, 13:30 WITA
Wali Kota Bontang Basri Rase

Tanggapi Larangan Bukber, Basri; Jangan Sampai Covid Naik Lagi

Jumat, 24 Maret 2023, 09:16 WITA
Direksi Pupuk Kaltim bersama Direktur Perlindungan BNPT Imam Margono (tengah).

Gandeng BNPT, Pupuk Kaltim Perkuat Pengamanan Obvitnas dari Potensi Terorisme

Minggu, 26 Maret 2023, 17:27 WITA
Motor balap liar yang disita polisi

Bubarkan Balap Liar di Gunung Sari, Polisi Sita Dua Motor

Minggu, 26 Maret 2023, 09:52 WITA
Warung kelontong di Berbas Pantai kedapatan jual miras ilegal

Tiga warung Kelontong Kedapatan Jual Miras, Kena Denda Tipiring Rp 1,5 Juta

Minggu, 26 Maret 2023, 09:37 WITA
Lima warga Muara Badak ditangkap karena berjudi

Bulan Puasa Main Judi, 5 Kakek Terancam 4 Tahun Penjara

Minggu, 26 Maret 2023, 09:16 WITA
Pasar Thamrin Berpotensi Kembali Kantongi SNI 5

Pasar Thamrin Berpotensi Kembali Kantongi SNI

Sabtu, 25 Maret 2023, 17:21 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.
Developed by Vision Web Development

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.
Developed by Vision Web Development