SANGATTA – Proyek Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) yang dibangun di lima kecamatan yakni, Sangatta Selatan, desa Sangatta Selatan, Kaubun didesa Kaubun, Longmasangat desa Longmasangat, Telen desa Telen dan Bengalon desa Tepian Baru tinggal selangkah lagi.
Dikatakan Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kutim, Bahrani, pembangunan puskesmas yang digarap pada tahun 2016 lalu tersebut sudah mencapai 95 hingga 99 persen. Sebab, saat ini semua puskesmas sudah masuk dalam tahap pengecatan. Sedangkan bangunannya, sudah rampung secara keseluruhan.
“Finising sudah. Jadi tinggal menyelesaikan pengecatan saja lagi. Bahkan di Wahau 2, yang sebelumnya sudah dibangun duluan, sudah digunakan untuk pelayanan. Karena kalau sudah jadi teteapi tidak digunakan, malah rusak. Makanya diminta untuk dipakai sudah,” ujar Bahrani didampingi Kasi Pengembangan Sarana dan Prasarana Kesehatan, Bohari.
Seharusnya, pengerjaannya sudah rampung beberapa pekan lalu. Karena terkendala beberapa faktor seperti halnya kekuarangan anggaran, maka pengerjaan sedikit terhambat. Kontraktor terpaksa mencari pinjaman dibeberapa tempat untuk menyelesaikan pengerjaannya. Mulai dari bank maupun swasta.
“Yang penting, pengerjaannya sesuai target. Kita juga terus beri semangat kepada kontraktor. Hasilnya, bangunan sesuai dengan yang kita harapkan,” katanya.
Ditaksir, pengecatan untuk lima puskesmas tersebut akan rampung pada pekan depan. Jika rampung secara keseluruhan, maka pihaknya mempersilahkan untuk menempati puskesmas tersebut . Sehingga, tidak lagi menyewa tempat sementara untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Jadi kita tinggal pikir untuk mencari tenaga yang memadai, alat kesehatan standar, hingga peralatan kantornya. Dan semua itu, sudah kita masukkan dalam perencanaan. Mudahan saja, dapat segera direalisasikan. Karena semua itu harus sejalan untuk mendapatkan akreditasi. Mulai dari bangunan permanen, tenaga dan peralatan,” jelasnya. (dy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: