bontangpost.id – Jelang peringatan Natal dan tahun baru, tiket moda transportasi laut diburu oleh warga Bontang. Tercatat dua keberangkatan kuota tiket yang tersisa menipis. Kepala PT Pelni Cabang Samarinda Syarif Hidayat mengatakan saat ini untuk pelayaran KM Egon 23 Desember mendekati penuh. Diprediksi dalam waktu dekat sudah bakal menutup pelayanan penjualan tiket.
“Sudah ada 423 jumlah tiket yang terjual dari kapasitas kapal yakni 450,” kata pria yang akrab disapa Ujang ini.
Sementara keberangkatan KM Binaiya pada 26 Desember sudah mencapai angka 846 calon penumpang. Dari kapasitas kapal yakni 999 penumpang. Ia menjelaskan penjualan ini sudah dibuka secara online sejak PT Pelni mengeluarkan jadwal pelayaran. Lonjakan penjualan ini sudah terjadi sejak awal bulan.
“Ini merupakan puncak keberangkatan Nataru,” ucapnya.
Satu-satunya slot yang tersisa ialah keberangkatan 24 Desember. Pasalnya masih terjual 162 tiket. Rinciannya 52 calon penumpang dewasa dan 10 bayi. Ia berharap bagi warga Bontang yang hendak berangkat dari Pelabuhan Loktuan menuju wilayah di Sulawesi untuk membeli tiket di tanggal tersebut.
“Jangan memaksakan diri untuk berangkat di 23 dan 26 Desember bagi yang belum mengantongi tiket hingga saat ini,” tutur dia.
Kini, ia juga belum mendapat arahan apakah ada kebijakan baru penambahan jumlah kapasitas. Mengacu dari informasi KSOP agar jumlah penumpang disesuaikan kapasitas yang ada. Mengenai tarif tiket pasca BBM bersubsidi mengalami kenaikan, PT Pelni belum merilis harga baru. Artinya masih mengacu tarif yang lama. Di mana tiket untuk kedua kapal ini dibuka di harga Rp 196 ribu.
Ketentuan prokes juga masih dilakukan secara ketat. Penumpang dewasa wajib sudah mendapatkan vaksin dosis ketiga. Jika ini sudah dilakukan maka tidak diwajibkan menyerahkan hasil pemeriksaan Covid-19. Namun jika masih baru mendapat dosis kedua harus melampirkan hasil rapid antigen.
Bagi anak usia 6-17 tahun minimal wajib telah mendapatkan dosis kedua vaksin. Adapun penumpang di bawah enam tahun tanpa harus menyertakan bukti pemeriksaan atau persyaratan vaksin.
“Nantinya juga tetap dilakukan skrining oleh Karantina Kesehatan. Mulai dari pengukuran suhu tubuh dan penumpang wajib memakai masker,” sebutnya.
Diketahui kapal baru akan sandar di Pelabuhan Loktuan pasca Nataru tepatnya 7 Januari mendatang. KM Egon memiliki rute Bontang-Parepare-Batulicin-Surabaya-Lembar-Waingapu. Berbeda KM Binaiya melayani penumpang dengan perjalanan Bontang-Awerange-Makassar-Labuan Bajo-Bima-Tanjung Benoa. (ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post