BONTANG – Ketua Fraksi Golkar H Nursalam, tidak lama lagi akan resmi menduduki jabatan sebagai ketua dewan. Rencananya, pelantikan Salam–sapaan akrabnya–tersebut akan digelar 24 Januari mendatang.
Saat ini, DPRD masih menunggu Surat Keputusan (SK) Gubernur Kaltim. Ketua sementara DPRD Bontang, Faisal berharap, SK Gubernur terkait legalitas Salam sebagai ketua dewan diharapkan terbit pada pada 20 Januari. Sehingga, tanggal 24 Januari tinggal pelantikannya saja.
“Agenda (pelantikan) dari Banmus (Badan Musyawarah) DPRD memang sudah ada, yakni 24 Januari. Sejauh ini masih belum ada kabar dari pemprov. Hanya saja, saya sudah meminta sekwan (sekretaris dewan) untuk menanyakan SK tersebut sambil dinas ke Samarinda,” jelas Faisal saat ditemui di kantor dewan, Selasa (17/1) kemarin.
Namun demikian Faisal menyatakan, selama SK Gubernur Kaltim masih belum terbit, hak-hak ketua DPRD Bontang Kaharuddin Jafar yang sudah dinonaktifkan masih diterimanya. Baik itu, mobil dinas, rumah, serta hak lainnya.
Hak tersebut, kata politisi Nasdem itu, akan dicabut dengan sendirinya ketika SK gubernur terbit. “Selama belum ada SK, masih bisa digunakan,” ujarnya.
Sebelumnya, Kaharuddin Jafar resmi diganti dari kursi ketua DPRD melalui rapat paripurna yang berlangsung 3 Januari 2017 lalu. Hal tersebut menindaklanjuti surat DPP Golkar nomor 2/DPD/Golkar/Bontang/KB/XI/2016 tertanggal 21 November 2016 tentang Pergantian Ketua DPRD Bontang.
Kahar–sapaan akrab Kaharuddin–diberhentikan dari jabatannya sebagai ketua dewan, setelah diusulkan partainya, sesuai ketentuan perundang-undangan. Atas diberhentikannya Kahar dari jabatan ketua DPRD, wakil ketua DPRD Faisal ditunjuk sebagai ketua sementara DPRD hingga SK Gubernur Kaltim tentang pengangkatan ketua DPRD definitif terbit. (mga)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: