BONTANG – Rapat penanggulangan banjir Bontang bersama Pemkot, perusahaan, dan masyarakat, di Pendopo Wali Kota Bontang, Selasa (26/6/2019) memutuskan delapan rekomendasi. Di antaranya, mendorong percepatan membangun bendali di Desa Suka Rahmat dan melakukan normalisasi sungai Santan Tengah.
Hal ini diputuskan dalam rapat yang dipimpin Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni, dan diikuti Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase, Pj Sekretaris Daerah Agus Amir, kepala organisasi perangkat daerah (OPD), camat dan lurah se-Bontang, serta perusahaan tambang seperti PT Indominco Mandiri dan PT Pama Persada, juga Forum Masyarakat Korban Banjir dan Gerakan Masyarakat Peduli Banjir.
Dalam percepatan pembangunan bendali di Desa Suka Rahmat, rencananya menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bontang, APBD Provinsi dan dana dari perusahaan pertambangan untuk menangani banjir yang melanda Bontang. “Jadi pembangunan bendali ini sudah masuk di RPJMD Pemprov Kaltim,” ungkap Neni.
Selanjutnya, akan kembali dilakukan peninjauan ke PT Indominco, bersama-sama antara pemerintah dengan melibatkan masyarakat. Serta perusahaan tambang tersebut diminta melakukan normalisasi sungai di Santan Tengah. “Sesuai rekomendasi Pansus Banjir, Pemkot membentuk satgas banjir yang didalamnya ada Forum Masyarakat Peduli Banjir,” paparnya.
Ditambahkan Wakil Wali Kota Bontang, Basri Rase mengajak semua pihak agar mengaktifkan kembali gotong royong membersihkan lingkungannya setiap seminggu sekali. Karena menurutnya, hal ini juga ada andil besar dalam penanganan banjir. “Ayo aktifkan kembali Jumat bersih. Jangan kalau sudah ada musibah begini, baru bersih-bersih,” ajaknya.
Sementara itu, Head External Relation IMM, Hasto Pranowo mengatakan pihaknya belum bisa menyampaikan support anggaran terhadap penanganan banjir. Akan tetapi rekomendasi ini dilaporkan kepada pihak manajemen. “Hasil dari manajemen nanti kami sampaikan ke Pemerintah Kota Bontang,” ucapnya usai melakukan rapat.
Terkait peninjauan kembali ke wilayah kerjanya, pihaknya bersedia menerima kunjungan tersebut. Namun hal ini juga akan disampaikan ke pihak manajemen dan menentukan waktunya. “Kami siap kok,” ujarnya. (Zaenul)
Delapan Rekomendasi Hasil Rapat Penanggulangan Banjir:
1. Membuat/menambah rekomendasi penanggulangan banjir dari hulu.
2. PT Indominco supaya melakukan normalisasi sungai di Santan Tengah.
3. Survei lapangan dilakukan secara berkala saat keadaan normal, terjadi hujan, dan banjir dengan melibatkan masyarakat. Lokasi survei akan ditentukan oleh Forum Masyarakat Peduli Banjir.
4. Sesuai rekomendasi pansus banjir, agar pemkot membentuk satgas banjir yang di dalamnya ada Forum Masyarakat Peduli Banjir.
5. Agar dilakukan reboisasi yang benar di daerah hulu.
6. Jumat bersih menjadi program yang berkelanjutan.
7. Satgas banjir mendorong percepatan pembangunan Bendali Suka Rahmat baik itu melaluli APBD Bontang, APBD Provinsi, dan perusahaan tambang
8. Perusahaan pertambangan siap mendukung kegiatan penanggulangan banjir yang dilakukan pemerintah, baik di hilir maupun hulu.
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post