bontangpost.id – Belasan kursi berjejer rapi menghadap puluhan gerai layanan yang tergabung dalam Mal Pelayanan Publik (MPP) Bontang.
Sebelum ke pusat pelayanan yang terletak di lantai 4 Pasar Taman Rawa Indah, pengunjung harus menjajaki anak tangga di setiap tingkatan lantai bangunan. Opsi tersebut bisa dipilih jika tidak ingin menggunakan eskalator.
Redaksi bontangpost.id coba mendatangi MPP Senin (17/10/2022) sekira pukul 13.48 siang, selama satu jam di lokasi, terlihat antara kursi satu dengan lainnya sebagian besar tak bertuan. Bukan hanya pengunjungnya yang nyaris tidak ada. Beberapa gerai juga tutup.
Misalnya saja, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Pemuda dan Olahraga dan Dinas Perpustakaan dan Kerasipan yang terletak di lantai 4a. Padahal di lantai tersebut dihuni oleh 13 OPD Pemkot Bontang.
Sedangkan beberapa gerai OPD lainnya membuka layanan sejak pukul 08.00 pagi. Tutupnya pelayanan pun beragam. Beberapa OPD ada yang tutup pukul 14.00 siang. Ada pula yang tutup pukul 16.00 sore.
Bila beralih ke lantai 4b, dari 16 layanan instansi hanya beberapa yang membuka layanan. Yakni Disdukcapil, Bank BRI, Kemenag dan KUA Bontang.
Sisanya tidak membuka layanan. Seperti, Perumda Tirta Taman, BPJS Kesehatan, BPJS Ketenagakerjaan, PLN, Bank Syariah Indonesia, BPR, Bank Danarta, Bank Kaltimtara, Samsat, Pores Bontang, Kodim, PT BME dan Bank BCA.
Baca juga; Pasca Diresmikan, Mal Pelayanan Publik Masih Sepi Pengunjung
Pemandangan itu sekilas menggambarkan kondisi MPP Bontang yang sudah berjalan selama sepekan terhitung 11 Oktober lalu yang diresmikan oleh Wakil Gubernur Kalimantan Timur dan Pemkot Bontang.
“Kayaknya petugasnya masih istirahat. Tapi, memang ada beberapa gerai yang tidak buka dari pagi tadi. Selebihnya saya kurang tahu,” ucap salah seorang petugas gerai yang tidak ingin namanya disebutkan.
Sebagai petugas gerai layanan OPD, ia sendiri masih kebingungan dengan jadwal yang ditetapkan. Ia mengaku hanya diberi tugas memberi layanan sampai sore hari.
“Jam berapa tutupnya saya enggak tahu. Pokoknya atasan saya bilang tutup sore gitu,” akunya.
Terpisah, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kerarsipan Bontang Retno Febriyanti mengatakan bahwa dua hari ini pihaknya tidak membuka layanan di gedung MPP sebab seluruh staf dan petugas sedang mengikuti pelatihan bimtek di luar kota.
“Bukan karena kami sengaja tidak mau buka. Tapi, memang lagi ada bimtek. Insyaallah, Rabu kami sudah mulai buka layanan lagi,” tandasnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: