bontangpost.id – Dua kader Partai Golongan Karya (Golkar) telah mengantongi surat penugasan dari DPP Partai Golkar.
Ketua DPD Partai Golkar Kota Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam mengatakan, semua kader yang memiliki potensi diberikan kesempatan untuk bertarung di Pilkada mendatang.
“Kalau dari Golkar, ada saya dan Bunda Neni Moerniaeni,” kata dia.
Dijelaskan dia, pemberian kesempatan tersebut dengan mempertimbangkan prestasi kader selama ini.
Secara umum, pria yang menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Bontang itu dianggap berprestasi dalam kontestasi pemilu beberapa waktu lalu.
Sementara Neni Moerniaeni sebelumnya juga memiliki sederet catatan politik, seperti Ketua DPRD Kota Bontang periode 2009-2014, hingga Wali Kota Bontang periode 2016-2021.
Ia mengungkapkan, DPP Partai Golkar akan melakukan survei di masyarakat pada akhir April.
Hasil survei tersebut nantinya digunakan untuk memutuskan kandidat yang paling berpotensi dan memiliki peluang.
“Kader yang memperoleh hasil tertinggi dan dianggap tepat, akan diberi SK rekomendasi untuk maju dalam pilkada,” ungkap dia.
Disinggung mengenai kepastian dirinya bertarung, ia akan melihat hasil survei yang akan dilakukan terlebih dahulu.
Lebih lanjut, ia juga harus mempertimbangkan dinamika dan perkembangan terkait banyak hal.
Termasuk di antaranya aturan PKPU yang berlaku. Apakah anggota DPRD yang maju dalam pilkada harus mundur atau cukup cuti.
“Tetapi saya sangat berterima kasih atas penugasan dan kepercayaan yang telah diberikan oleh partai,” pungkasnya. (*)
