Soal Kenaikan Tarif Retribusi, Ketua DPRD Bontang Minta Gencarkan Sosialisasi

Ketua DPD Partai Golkar Kota Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam berpotensi maju di Pilkada Bontang (Jelita/bontangpost.id)

bontangpost.id – Tarif retribusi parkir diwacanakan naik. Namun realisasinya bergantung pada persetujuan masyarakat.

Pemerintah pun masih melakukan kajian terkait rencana tersebut.

“Masih berbentuk wacana. Keputusannya nanti sesuai hasil kajian di lapangan,” kata Kasi Prasarana Dinas Perhubungan (Dishub) Bontang Iqbal Srijaya.

Hal itu dilakukan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) serta menurunkan tingkat pelanggaran parkir oleh juru parkir liar.

“Target retribusi parkir kami naik menjadi 200 persen tahun depan. Meskipun setiap tahun target retribusi parkir kami selalu terpenuhi,” sebutnya.

Menanggapi itu, Ketua DPRD Kota Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam menjelaskan, pemerintah melalui dinas terkait harus benar-benar melaksanakan kajian yang mendalam dan matang.

Menurutnya, perlu sosialisasi kepada masyarakat untuk mengetahui tanggapan masyarakat sendiri.

“Poin utamanya ya kajian dan persetujuan masyarakat dulu,” ucap dia.

Jika tarif tersebut benar-benar terealisasi, fungsi petugas parkir dalam mengatur dan mengelola parkir harus dimaksimalkan.

Pengelolaan parkir yang profesional, lanjut dia, berpotensi menyumbang PAD yang kemudian dapat berkontribusi dalam pembangunan di Kota Bontang.

“Kalau tarif parkir dinaikkan dan masih ada kebocoran keuangan di sektor parkir, ya percuma saja,” tutupnya. (*) 

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Exit mobile version