bontangpost.id – Kepala Dinas Komunikasi (Diskominfo) Bontang Dasuki memastikan pembagian Set Top Box (STB) atau Analog Switch Off (ASO) tahun ini ditunda. Penundaan ini dilakukan usai pemerintah mendapat kritikan, sebab pembelian STB di tengah pandemi dinilai tak mendesak.
“Dikritik, katanya tidak urgen. Jadi ditunda dulu,” kata Kadiskominfo Bontang Dasuki ketika dikonfirmasi, Rabu (8/9/2021) siang.
Dia menjelaskan, pemerintah pusat rencana menyiapkan 2.437 bantuan alat tv digital bagi warga Bontang. Sedianya alat itu dibagikan bertepatan pada perayaan 17 Agustus lalu.
Berhubung derasnya kritik dilayangkan publik kepada pemerintah, karena dianggap menghabiskan anggaran untuk sesuatu yang tak mendesak, maka rencana ini ditunda. Dasuki tak tahu pastinya. Namun berdasar informasi yang ia terima, alat tv tersebut bakal disalurkan pada November 2022.
“Infonya belum pasti, apakah Bontang menjadi kota pertama yang dapat di Indonesia, atau pembagiannya serentak November 2022 nanti,” bebernya.
Kata Dasuki, peralihan dari tv analog ke tv digital bakal menguntungkan publik. Baik dari sisi jangkauan maupun kualitas gambar yang dihasilkan.
Adapun bantuan alat STB tersebut hanya diberikan bagi warga kurang mampu. Ada tiga kategori penerima; hampir miskin, miskin dan sangat miskin.
“Kalau teknis penyaluran, kami masih nunggu instruksi pemerintah pusat. Namun kami berharap, banyak warga Bontang yang menerima,” tandasnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post