bontangpost.id – Perangkat closed circuit television (CCTV) milik Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bontang mengalami kerusakan. Kini, piranti tersebut tidak dapat dipantau dari media center. Kapolres Bontang AKBP Hanifa Martunas Siringoringo melalui Kasat Lantas Polres Bontang AKP Imam Syafi’i mengatakan kerusakan itu terjadi sejak dua bulan lalu.
Tiga sarana ini dipasang di simpang tiga Masjid Al-Hijrah, simpang tiga gerbang komplek perumahan Bukit Sekatup Damai (BSD), dan simpang tiga Kopkar Pupuk Kaltim.
Menurutnya faktor cuaca menjadi penyebab rusaknya perangkat tersebut. Mengingat sarana tersebut berada di luar ruangan.
“Mungkin karena terkena panas dan hujan jadi kabelnya atau komponen IC (integrated circuit) yang kena dampaknya,” kata Imam.
Kehadiran sarana ini diperlukan dalam mengusut penyebab terjadinya kecelakaan. Bahkan, situasi arus lalu-lintas termonitor melalui alat tersebut. Rencananya, perbaikan ditargetkan rampung pada pertengahan September. Dikerjakan oleh teknisi dari satuan kepolisian.
“Karena saat ini masih belum sempat karena banyak kegiatan. Kemungkinan tengah bulan sudah bisa digunakan,” ucapnya.
Ia menjelaskan tahun ini dipastikan tidak ada penambahan perangkat. Fokus ialah perbaikan tiga perangkat itu. Namun, dalam jangka panjang penambahan diperlukan untuk dapat memonitor ruas jalan lainnya.
Sejauh ini, Satlantas Polres Bontang memiliki 14 perangkat. Selain tiga di atas, piranti lainnya terpasang di simpang empat Lengkol, simpang tiga Bukit Indah, simpang empat Bontang Baru, depan SPBU Akawy, simpang tiga Mapolres Bontang, simpang kayu mas Loktuan, simpang tiga RSIB Yabis, depan Pasar Telihan, dan depan Terminal Bontang. (*/ak/kpg)
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Saksikan video menarik berikut ini:
Komentar Anda