bontangpost.id – Rencana untuk pendistribusian telur Wolbachia di area salah satu perusahaan wilayah Belimbing harus tertunda. Pasalnya saat ini Dinas Kesehatan masih menunggu pengiriman dari Salatiga.
Fungsional Epidemiologi Muda, Diskes Bontang, Nur Ilham mengatakan telur yang rencananya untuk area perusahaan bakal dialihkan terlebih dahulu di tempat lain.
“Supaya progresnya lebih banyak,” kata Nur Ilham.
Mengingat berdasarkan hasil evaluasi untuk Bontang Utara persentase Wolbachia masih 10 persen. Sehingga nantinya khusus di wilayah tersebut jumlah telur yang disebar bakal digandakan. Hasil ini diketahui pada Februari lalu.
“Telurnya untuk daerah yang progres sedikit akan di-double. Sementara konsentrasi di situ dulu,” ucapnya.
Sementara untuk Bontang Barat dan Selatan masih menunggu hasil evaluasi. Diskes pun sudah mengirim data sampel tangkapan. Sampel tersebut dikirim ke Banjarmasin untuk diuji apakah sudah mengandung Wolbachia atau belum. “Kami tunggu hasil lab mana yang ada Wolbachia dan mana yang tidak untuk dua kecamatan itu,” tutur dia.
Diskes pun masih berdiskusi dengan balai vector di Salatiga. Sehubungan dengan upaya ini. Dikarenakan berhubungan dengan suplai telur Wolbachia yang dikirimkan. “Kami akan lihat mana yang akan digandakan titiknya. Diskusi dengan Salatiga terkait kemampuan itu,” terangnya.
Sebelumnya di Bontang Utara terdapat 1.880 titik. Jumlah telur terbanyak yang disebar di Kelurahan Gunung Elai. Angkanya mencapai 378 ember. Dengan luasan wilayah yakni 502 hektare. Kemudian Api-Api ada 375 ember.
Paling sedikit Kelurahan Bontang Baru dengan 254 ember. Ia menjelaskan, Guntung memiliki kawasan yang luas yaitu 1.135 hektare. Tetapi jumlah ember yang disebar hanya 260 ember.
Bontang merupakan daerah kedua yang merilis pelaksanaan kegiatan nyamuk ber-wolbachia setelah Semarang. Kegiatan itu dilaksanakan awal September. Disusul untuk dua kecamatan yakni Bontang Selatan dan Barat pada akhir Desember lalu. Totalnya ada 4.157 ember. Tiap embernya berisi 250 telur Wolbachia. (ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: