Usaha Cetak Uang Palsu Dibongkar

Ilustrasi(Net)

BALIKPAPAN – Warga di Balikpapan khususnya Balikpapan Timur harus ekstra waspada. Cek kembali uang yang Anda terima setelah melakukan transaksi. Sebab, bisa saja itu uang palsu (upal). Polisi baru saja meringkus dua orang pengedarnya. Lengkap dengan peralatan pencetak uang palsu tersebut.

Mereka adalah AA (47) dan SI (28). AA digerebek di rumahnya di kawasan RT 7, Kelurahan Manggar Baru, Balikpapan Timur. Rumah yang juga tempat usaha cetak undangan itu, polisi mendapati barang bukti duit Rp 100 ribuan palsu yang sudah dicetak. Ada yang sudah dipotong, ada pula yang belum. Masih berbentuk lembaran kertas. Satu kertas berisi empat lembar.

Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Ade Yaya Suryana menyebut, timnya memang fokus melakukan antisipasi politik uang. Rupanya dari penyelidikan, ada informasi warga, dia menerima upal saat transaksi pembelian handphone oleh pelaku SI.

“Transaksi Rp 3 juta pakai upal. Korban curiga. Nomor serinya sama,” ungkapnya. Beberapa jam setelah korban mengadu ke polsek, pelaku SI diamankan. Dia “bernyanyi” jika membuatnya di percetakan AA. Penyidik mendapati 157 lembar upal Rp 100 ribu, total Rp 15.700.000.

Sementara 67 lembar kertas cetakan upal belum terpotong. Total ada Rp 26.800.000. Alat pencetaknya turut pula disita. Yakni satu perangkat komputer lengkap CPU, monitor dan lainnya. Setrika, flashdisk, pisau pemotong kertas, penggaris besi dan tiga botol tinta printer.

Diketahui, tahapan pemilihan umum (pemilu) yang bergulir hingga 17 April mendatang, rawan politik uang. Termasuk peredaran uang palsu (Upal). Polisi belum mendapati bukti, jika upal tersebut nantinya dipakai politik uang, dibagi-bagi pada masyarakat. “Belum. Ini masih terus kami lidik di lapangan,” tambah Kapolres Balikpapan AKBP Wiwin Firta.

Polda juga sedang menelusuri dan mulai menggali informasi di lapangan. Membuka file data kasus seputar upal yang pernah diungkap dan lainnya. Ini juga berkaitan dengan instruksi Kapolri Jenderal Tito Karnavian

Menurutnya, untuk mengantisipasi upal dan politik membagi-bagikan duit, kepolisian sudah sosialisasi ke masyarakat. Upal tak hanya beredar di perkotaan. Bahkan, daerah pelosok desa yang jauh dari perkotaan, berpotensi jadi sasaran peredaran upal.

Hal ini terjadi, kata dia, karena ketidaktahuan masyarakat dan kurangnya waspada. Bila telanjur mendapat uang palsu, dia meminta segera melaporkan pada kepolisian terdekat maupun ke Bank Indonesia. (aim/rsh/k18/kpg)

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Exit mobile version
https://www.bethhavenbaptistchurch.com/ anakslot https://torontocivics.com/ http://sultansawerlogin.com slot gacor arya88 slot gacor slot raffi ahmad slot raffi ahmad 77 https://attanwirmetro.or.id/ https://attanwirmetro.or.id/dolph/asd/ https://idtrack.co.id/ https://autoglass.co.id/ slot raffi ahmad 77 https://dabindonesia.co.id/ slot gacor https://tesiskita.com/ slot raffi ahmad https://bontangpost.id/ slot raffi ahmad 77 Anakslot https://karyakreatif.co.id/ slot raffi ahmad 88 Anakslot arya88 kicautoto kicautoto slot thailand https://www.ajlagourmet.com/ kicautoto situs raffi ahmad gacor slot raffi ahmad 88 situs scatter hitam situs scatter hitam slot toto Link Gacor Hari Ini Slot Bca Situs deposit 25 ribu https://cdn.sena.co.th/ toto 4d https://www.ajlagourmet.com/-/ daftar slot gacor