BONTANG – Masih ingat Irhamna (16)? Remaja yang menikam kepala ayahnya beberapa waktu lalu lantaran tak diberi uang seolah-olah tak ada kapoknya. Kini dia harus berurusan lagi dengan pihak kepolisian lantaran mencuri aki motor, Sabtu (1/7) lalu.
Kapolres Bontang AKBP Dedi Agustono melalui Kapolsek Bontang Utara Iptu Muklas Hariyanto mengatakan, kasus pencurian aki motor ini terjadi di Kelurahan Api-api sekira pukul 03.00 Wita. Pelaku ditangkap oleh warga setempat dan diserahkan ke Polsek Bontang Utara. Namun saat dilakukan pengembangan, rupanya Irhamna (16) juga merupakan pelaku pencurian motor (curanmor) bersama temannya Nurcholis (17) beberapa waktu lalu.
“Setelah kami kembangkan, ternyata dia juga merupakan pelaku pencuri motor di lapangan parikesit beberapa waktu lalu,” ujarnya Senin (3/7) kemarin.
Pelaku yang berstatus residivis ini dijerat pasal 363 KHUP ayat 1 dengan ancaman penjara di atas 7 tahun meski masih berstatus di bawah umur. “Prosesnya akan dipercepat. Dalam waktu dua pekan akan kami serahkan. Penjatuhan vonis nanti tergantung di pengadilan,” pungkasnya.
Sebelumnya pernah diberitakan, Irhamna tega menikam kepala ayahnya menggunakan pisau dapur, lantaran tak diberi uang jajan Kamis, (25/5) lalu. Setelah menikam, dia langsung melarikan diri. Namun aksinya itu berhasil terdeteksi polisi. Polres Bontang berhasil menangkap Irhamna saat melintas di Jalan Sam Ratulangi, Kelurahan Tanjung Laut Indah, Bontang. (bbg)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post