SANGATTA-Pesta demokrasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Timur (Pilgub Kaltim) tahun 2018 tinggal 42 hari lagi. Di Kutim pengamanan di-backup ratusan personil TNI Polri dan Linmas. Kapolres Kutim AKPB Teddy Ristiawan mengungkapkan pengaman pilgub polres Kutim akan turunkan 334 personil, itu belum termasuk bantuan dari Brimom Polda. Kemudian ada 1.370 linmas yang masing-masing dua orang berjaga di tiap TPS.
“Semua akan amankan 685 Tempat pemungutan suara (TPS) di Kutim,” terangnya saat melaporkan skema pengamanan di Rapat Desk Pilgub Kaltim 2018 di Ruang Arau, Kantor Bupati, Rabu (16/5).
Selanjutnya Danlanal Sangatta Letkol Laut (P) Mulyan Budiarta meminta masyarakat agar tidak segan-segan melaporkan ke aparat yang bertugas jika ada pelanggaran saat pemilu nanti. Lanal sangatta juga siap membackup di Pilgub ini.
“Kami akan menerjunkan satu pleton,” bebernya.
Kemudian Dandim 0909 Sangatta mengungkapkan untuk pengaman dari TNI berdasarkan aturannya tidak berjaga di dalam, tapi di luar TPS. Namun TNI tetap mendukung penuh agar suskesnya gelaran pilgub.
“Dari Kodim 30 prajurit, lalu dibantu lagi personil Yonif 811. Pokoknya ada masalah sekecil apapun segera laporkan kepetugas,” tegasnya.
Sebelumnya Bupati Ismunandar didampingi Wabup Kamsidi Bulang dan Sekda Irawansyah meminta semua anggota desk mengawasi wilayah kerjanya dan mengamati berita hoax yang beredar.
“Amati di media sosial terkait berita hoax. Sehingga dapat segera dinetralisir di tengah masyarakat. Tim desk harus menjadi sumber informasi terpercaya,” harapnya.
Dia juga menjelaskan melalui penetapan surat keputusan yang ada maka anggota desk sudah bisa mulai bekerja, dan mampu menjadi solusi jika terjadi masalah, khususnya saat gelaran pilgub 2018 ini.
“Peran kita adalah memberikan solusi jika ada masalah,” pintanya. (hd)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post