bontangpost.id – Dana program pembangunan infrastruktur Rp 1 miliar per kelurahan di Kecamatan Bontang Barat pada 2024 mendatang sepakat digunakan untuk penanggulangan banjir.
Berdasarkan data yang dihimpun, kelurahan Gunung Telihan memiliki enam usulan prioritas, lima usulan di antaranya untuk menanggulangi banjir. Yakni pembangunan turap hingga peningkatan parit.
Hal senada berlaku di kelurahan Kanaan. Dari 17 usulan prioritas, delapan di antaranya untuk penurapan dan pembuatan parit. Sedangkan sisanya menyasar kegiatan sosial budaya dan peningkatan prasarana.
“Kalau di kelurahan Belimbing dari lima usulan prioritas hanya satu usulan perbaikan parit. Sisanya pengadaan CCTv dan peningkatan jalan,” sebut Camat Bontang Barat Anwar Sadat saat dijumpai, Selasa (14/2/2023).
Kata Anwar, volume pembuatan parit di tiap kelurahan pun berbeda. Mulai dari 10 hingga 190 meter. Begitu pun dengan pembangunan turap. Panjang turap diusulkan mulai dari 15 sampai 180 meter.
“Dana Rp 1 miliar itu yang kita gunakan untuk merealisasikan usulan infrastruktur per kelurahan,” sambungnya.
Dengan begitu untuk pembangunan 2024 mendatang Kecamatan Bontang Barat menerima 28 usulan dari setiap kelurahan. Anwar berharap, dengan adanya program satu kelurahan Rp 1 miliar bisa mengentas masalah banjir.
“Kalau banjir kiriman dari hulu, Bontang Barat menjadi wilayah yang terdampak pertama. Semoga dengan ini bisa mengurai dampak banjir secara permanen,” tuturnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post