BONTANG – Persiapan terus dilakukan oleh pengurus cabang olahraga (cabor) dalam menghadapi pekan olahraga provinsi (Porprov) Kaltim, akhir tahun ini. Sayangnya, pengurus Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Bontang belum melakukan tahapan apapun. Kendati masa pelaksanaan porprov tinggal menyisakan enam bulan lagi.
Ketua ABTI Bontang Agus Haris mengatakan, penyebab persiapan belum digeber ialah terkait status kepengurusan. Menurutnya semenjak dipilih menjadi pimpinan cabor di akhir tahun lalu, dirinya belum menerima surat keputusan (SK) dari ABTI Kaltim.
“Hingga kini SK pengurus cabor belum saya pegang,” kata Agus Haris saat dikonfirmasi oleh Bontang Post, Selasa (12/6).
Namun, ia berjanji akan segera melakukan rapat koordinasi dengan pengurus cabor. Adapun waktu pelaksanaannya setelah Idulfitri nanti. Hal ini untuk melakukan tahapan pertama yakni seleksi atlet.
“Saat ini tim belum terbentuk, karena belum diseleksi,” ujarnya.
Akan tetapi, pria yang juga merupakan anggota DPRD Bontang ini berjanji akan memberikan hasil maksimal saat porprov. Tak tanggung-tanggung target emas pun dibidik, kendati belum bisa menyebutkan jumlah medali yang akan dibawa pulang.
“Yang jelas saya menargetkan emas,” tuturnya.
Setelah atlet telah terjaring di tahap seleksi, nantinya pengurus cabor akan menghelat latihan rutin. Bahkan tak menutup kemungkinan program pemusatan latihan akan dilaksanakan di jelang keberangkatan kontingen atlet. Tujuannya untuk menyiapkan baik fisik maupun taktik bermain.
“Jadwal nanti akan kami susun setelah melakukan rapat koordinasi dengan rekan pengurus cabor ABTI Bontang,” ungkapnya.
Olahraga bola tangan dimainkan oleh tujuh orang tiap timnya. Jumlah tersebut termasuk posisi penjaga gawang. Pertandingan dilakukan pada lapangan berukuran 40×20 meter. Dengan durasi permainan 2×30 menit. Sampai saat ini ABTI Bontang belum mengetahui regulasi yang ditetapkan oleh ABTI Kaltim mengenai batasan umur atlet. (ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post