bontangpost.id – Kondisi lapisan aspal di Jalan IR H Juanda, Bukit Indah, mengkhawatirkan. Titik keropos terjadi di area depan Kantor Pelindo hingga simpang tiga Gunung Sari. Belum lagi dekat Pasar Taman Rawa Indah ada beberapa lubang besar.
“Kami geser karena kalau mengerjakan parsial di Jalan Ir H Juanda itu sayang. Belum lagi Jalan Imam Bonjol juga tidak terakomodasi seluruhnya. Maka kami tuntaskan ke Imam Bonjol,” kata Anwar.
Nantinya perencanaan penanganan jalan keropos di Jalan Juanda akan masuk APBD perubahan. Selanjutnya pengerjaan fisik mulai tahun depan. Mengenai kebutuhan anggaran masih menunggu penghitungan konsultan. Namun, dipastikan perbaikan nantinya menuntaskan seluruh ruas jalan tersebut.
Terkait dengan metode pengerjaan juga berbeda. Tidak langsung dilapisi aspal kembali. Mengingat ketinggian jalan hampir rata dengan trotoar. Nantinya lapisan atas aspal bakal dipotong terlebih dahulu. Kemudian dilapisi aspal. Khususnya dari simpang tiga Gunung Sari hingga simpang tiga Perum BTN KCY.
“Kalau untuk area sekitar pasar tinggal dilapisi. Sebab, masih ada genangan di beberapa titik. Artinya masih rendah,” ucapnya.
Dengan kondisi ini, titik pengerjaan pemeliharaan jalan se-Bontang hanya menjangkau Jalan Imam Bonjol, RE Martadinata, dan M Roem. Saat ini pekerja masih menuntaskan titik M Roem. Kemudian bakal berpindah ke RE Martadinata. Tepatnya di sekitar Pelabuhan Loktuan. “Terakhir di Jalan Imam Bonjol,” tutur dia.
Diketahui, anggaran yang disiapkan untuk rehab ini mencapai Rp3 miliar. Nominal itu termasuk pengawasan teknis. Anggaran bersumber dari APBD Bontang. Ia menjelaskan, perbaikan tidak bersifat menyeluruh atau parsial. Pengerjaan menyasar titik dengan kerusakan parah. Bentuknya mulai pengecoran hingga pengaspalan. (ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post