BONTANG – Badak LNG menyalurkan sebanyak 32.050 masker ke 46 sekolah di wilayah buffer zone, Sabtu (21/9/2019). Upaya tersebut merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap dampak asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di kota Bontang dan Kalimantan Timur (Kaltim).
Penyerahan masker dipimpin langsung Bambang Eko Wibisono selaku Manager Media/CSR/Ext Relations Badak LNG. Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) di bidang kesehatan, tentunya kegiatan ini diharapkan dapat mengurangi risiko infeksi pernafasan (ISPA) masyarakat Bontang.
“Sebanyak 30 ribu lebih atau 641 boks masker dibagikan oleh PT Badak NGL kepada 46 sekolah dan sebagian masyarakat di wilayah buffer zone. Kegiatan ini dalam rangka menangani asap kebakaran hutan wilayah Kalimantan,” tuturnya.
Adapun pendistribusian masker dilakukan ke SDN 006 Bontang Selatan dan SDN 011 Berbas Tengah. Serta ke seluruh SD, SMP, maupun SMA di wilayah buffer zone Badak LNG, meliputi Kelurahan Bontang Lestari, Gunung Telihan, Kanaan, Satimpo, Api-api, Tanjung Laut, Tanjung Laut Indah, Berbas Pantai, hingga Kelurahan Berbas Tengah.
Sementara itu, Rusmiati Rahayu selaku Guru SDN 013 Bontang Selatan mengucapakan terima kasih atas bantuan masker yang diberikan Badak LNG kepada siswa-siswi.
“Terima kasih PT Badak NGL, telah memberikan masker yang berguna bagi anak-anak agar tidak menghirup asap secara langsung,” ucap dia.
Di tempat terpisah, Kepala SDN 006 Bontang Selatan, Zaitun mengaku khawatir akibat dampak asap karhutla di kota Bontang.
“Bagi-bagi masker ini diluar dugaan, karena kami khawatir udara pagi hari yang buruk sepekan ini. Kami atas nama sekolah, berterima kasih kepada PT Badak NGL sudah memberikan masker kepada sekolah SDN 006 Bontang Selatan. Besar harapan kami, dengan adanya pembagian masker dapat menghindari penyakit ISPA,” harap Zaitun. (Rera Annorista)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: