BONTANG – Padamnya aliran listrik secara total dan tiba-tiba di sejumlah wilayah Bontang dalam beberapa waktu terakhir, selain disebabkan oleh faktor cuaca, ternyata juga karena gangguan hewan liar. Hal ini dikatakan Manager PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Bontang, Poniman. Dijelaskannya, gangguan akibat faktor binatang liar lebih sering terjadi di gardu yang bertempat di sekitar hutan. “Misalnya di dekat mangrove, rawan gangguan monyet. Seperti di wilayah Kelurahan Berbas Pantai, atau Salebba Bontang Baru, juga mangrove di BSD,” jelas Poniman saat ditemui belum lama ini.
Selain wilayah yang dekat dengan hutan mangrove, Poniman mengatakan di wilayah Marang Kayu juga gardunya rawan terkena gangguan binatang. Namun, binatang yg menganggu biasanya tupai, atau ular piton. “Nah dari gangguan seperti ini, kami biasanya lakukan pemadaman dan pemberitahuan setelah diketahui penyebabnya,” ujarnya.
Berbeda dengan saat akan dilakukan pemeliharaan. Biasanya, pihak PLN ULP Bontang akan mengedarkan pengumuman pemadaman melalui media sosial. “Biasanya sehari sebelumnya kami umumkan,” imbuhnya.
Namun pemeliharaan tak melulu memperbaiki PLTD. Kata Poniman, memangkas pohon agar jaringan listrik tidak terganggu pun termasuk dalam pemeliharaan. “Seperti yang kami lakukan akhir-akhir ini, beberapa pohon di jalan utama kami pangkas demi keamanan,” ungkapnya.
Pemangkasan pohon yang juga masuk pemeliharaan dilakukan setiap hari oleh PLN ULP Bontang, kecuali Minggu. “Jadi seringnya terjadi pemadaman belakangan ini bukan karena kerusakan jaringan, namun karena pemeliharaan,” terang dia.Untuk pemeliharaan pun, kata Poniman jangka waktunya disesuaikan kebutuhan jaringan. Di mana pihaknya melakukan pemeliharaan secara bertahap. Hal tersebut dimaksudkan agar tidak terjadi pemadaman besar-besaran.
Terkait daya mampu listrik Bontang, disebutkan Poniman totalnya sebanyak 54 Megawatt. Sedangkan beban puncak listrik di Bontang hanya mencapai 27 Megawatt. “Kalau ada acara besar seperti Pesta Rakyat di Berbas Pantai kemarin juga tak terlalu naik beban puncaknya dan tak pengaruh ke pasokan listrik,” pungkasnya. (mga)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post